www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
ASN Pemprov Riau Dilarang Terima Gratifikasi Lebaran, Gubri: Tolak dan Laporkan
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


Pemprov Riau Cari Solusi Atasi Defisit Anggaran Rp2,2 Triliun, Ini Penyebabnya
Senin, 17 Maret 2025 - 12:52:25 WIB

PEKANBARU - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau tengah merancang formulasi untuk mengatasi defisit anggaran sebesar Rp2,2 triliun pada tahun 2025.

Wakil Gubernur Riau, SF Hariyanto, mengungkapkan bahwa defisit ini disebabkan oleh beberapa faktor, terutama ketidaksesuaian antara penerimaan dan pengeluaran.

"Defisit ini disebabkan antara penerimaan dengan pengeluaran tidak sesuai, karena penerimaan tidak tercapai. Kenapa tidak tercapai? Pertama ada rencana pengubdapatan kita dari PI Blok Rokan sebesar Rp1,6 triliun tahun 2023, namun di tahun 2024 kita hanya menerima lebih kurang Rp200 miliar. Artinya dari segi pendapatan ada yang turun, kalau pendapatan turun maka berdampak terhadap belanja," kata Wagubri, Senin (17/3/2025).

Lebih lanjut SF Hariyanto menjelaskan alasan pendapatan dari PI turun, berdasarkan informasi yang diterima dari PT Pertamina Hulu Rokan (PHR), mereka saat ini tengah menggalakan peningkatan produksi migas 1 juta barel per hari.

"Sehingga itu dibutuhkan biaya-biaya yang cukup tinggi. Dengan biaya operasional yang sangat tinggi, maka deviden yang diterima dipergunakan untuk menunjang percepatan produksi yang 1 juta barel per hari itu. Sehingga PI yang seharusnya kita terima Rp1,6 triliun hanya dapat Rp200 miliar," terangnya.

Selain itu, kata Wagubri, faktor lainnya Pemprov Riau mengalami defisit karena dana tranfer pusat yaitu Dana Bagi Hasil (DBH) belum semua masuk ke Pemprov Riau.

"Ini kan pusat juga banyak belum ngirim (DBH). Saya dulu pernah bilang, kalau uang ini masuk kan bisa tertutupi (defisit), kan tidak ada masalah. Ternyata yang kita rencanakan belum masuk dari pusat," sebutnya.

Faktor lainnya defisit anggaran Pemprov Riau disebabkan oleh pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) tidak tercapai target.

"Kemudian dari pajak kendaraan (tahun 2024) hanya tercapai 80 persen, itu pun sudah susah payah. Itu lah pendapatan-pendapatan yang tidak tercapai. Namun ini tidak menjadi masalah, nanti kita selesaikan dan kita cari solusinya. Saya yakin dan percaya dengan Pak Gubernur, nanti bisa diselesaikan dengan baik, dan tidak perlu dirisaukan," tutupnya.

"Nanti kita cari formulasi untuk mengatasi masalah defisit ini. Baik itu dengan cara melakukan efisiensi dan melihat kegiatan-kegiatan bersifat pemborosaan akan diefisiensi, dengan mengalihkan ke kegiatan strtaegis yang bersentuhan langsung dengan masyarakat," tutupnya.

Penulis: Sri Wahyuni
Editor: M Iqbal

   


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Gubernur Riau, Abdul Wahid (foto/int)ASN Pemprov Riau Dilarang Terima Gratifikasi Lebaran, Gubri: Tolak dan Laporkan
Polres Inhil menangkap MNF yang diduga terlibat dalam transaksi narkotika (foto/Yendra)Nekat Edarkan Sabu di Bulan Ramadan, Polisi Tangkap Pelaku di Tempuling Inhil
Komisi II DPRD Kepulauan Meranti memanggil   Disperindag UKM untuk membahas ketersediaan sembako dan stabilitas harga bahan pokok di pasaranDPRD Kepulauan Meranti Awasi Ketersediaan dan Harga Sembako dan BBM Jelang Lebaran 1446 Hijriyah
Walikota Pekanbaru, Agung Nugroho (foto/dini)Pemko Pekanbaru Akan Gelar Pemilihan RT/RW Usai Lebaran, Wako: Utamakan Musyawarah
Pimpinan Baznas Riau Jamaluddin (foto/yuni)Baznas Riau Imbau Masyarakat Tunaikan Zakat Fitrah Melalui UPZ Resmi
  Ketua ASN PPPK Guru 2022, Eko Wibowo (foto/int)Pemerintah Percepat Pengangkatan CPNS dan PPPK 2024, Pemda Diminta Segera Lakukan Ini
PT Capella Dinamik Nusantara Riau pererat silaturahmi dengan jurnalis dan vlogger dalam buka puasa bersama (foto/ist)CDN Riau Pererat Silaturahmi dan Buka Bersama dengan Jurnalis dan Vlogger di Pekanbaru
BEM Riau Bersatu demo DPRD Pekanbaru minta Perda Parkir dirampungkan (foto/Mimi) Soal Parkir, BEM Riau Bersatu Gelar Aksi Demo ke DPRD Pekanbaru
Wawako Dumai Sugiyarto didampingi Sekda Kota Dumai H Indra Gunawan meninjau Bandara Pinang Kampai di Jalan Soekarno Hatta (foto/bambang)Bandara Pinang Kampai Dumai Segera Beroperasi Kembali
Walikota Pekanbaru, Agung Nugroho (foto/int)Walikota Pekanbaru Pastikan Pembayaran TPP ASN Lancar, Tak Boleh Ada Keterlambatan
Komentar Anda :

 
 
 
Potret Lensa
Tingkatkan Kualitas SDM, PT BSP - UMRI Teken MoU
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2025 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved