www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
BPS Riau: Inflasi September 2024 Capai 1,38 Persen, Dipicu Kenaikan Harga
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


Pj Wako Tekankan Pentingnya Pola Distribusi Program Makan Bergizi Gratis di Perbatasan
Rabu, 02 Oktober 2024 - 20:38:15 WIB

PEKANBARU – Pj Walikota Pekanbaru, Risnandar Mahiwa, menegaskan pentingnya penyusunan pola dan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang tepat untuk program makan siang bergizi khususnya di daerah perbatasan. Ini mengingat perbedaan signifikan antara wilayah perkotaan dan perbatasan dalam hal distribusi dan jarak tempuh.

Risnandar menjelaskan bahwa karakteristik wilayah perbatasan sangat berbeda dengan perkotaan, yang mempengaruhi cara distribusi makanan.

"Yang pertama terkait jarak, pola dan SOP untuk program makan siang bergizi ini harus kita susun dengan baik. Jika kita membuat dapur umum, kita perlu memikirkan posisi dapur umum tersebut, karena perjalanan ke lokasi ini memakan waktu sekitar 45 menit. Wilayah perbatasan memiliki karakteristik berbeda dengan perkotaan. Tentunya, kita harus mempertimbangkan waktu agar makanan tidak terlambat sampai atau bahkan basi," ujar Risnandar, Rabu (2/10/2024).

Ia juga menambahkan bahwa salah satu solusi yang sedang dipertimbangkan adalah memberdayakan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) setempat untuk mendukung penyediaan makanan bergizi di daerah perbatasan. Ini bertujuan untuk mempercepat proses distribusi serta melibatkan masyarakat lokal dalam program pemerintah.

"Kita bisa memberdayakan UMKM di sekitar lokasi untuk membantu pemerintah dalam menyiapkan makanan bergizi. Ini akan menjadi bagian dari evaluasi kita, melihat bagaimana pola distribusi yang tepat, apalagi lokasinya cukup jauh," tambahnya.

Risnandar menjelaskan bahwa hingga saat ini, petunjuk teknis (juknis) dari pemerintah pusat masih dinantikan. Setelah pelantikan Presiden pada 20 Oktober mendatang, akan ada kementerian yang bertanggung jawab langsung atas program ini, termasuk bagaimana penganggaran dan pelaksanaannya.

"Sampai sekarang, juknisnya belum ada. Kita menunggu, insyaallah setelah Bapak Presiden dilantik pada 20 Oktober nanti, akan ada kementerian yang membidangi ini. Apakah penganggarannya langsung dari kementerian atau melalui koordinasi dengan pemerintah daerah dan provinsi, kita siap mengikuti juknis yang ada," ungkapnya.

Namun, Risnandar menegaskan bahwa Kota Pekanbaru telah menunjukkan kesiapan dalam melaksanakan program ini. Simulasi yang sudah dilakukan, baik di perkotaan maupun di daerah perbatasan, menjadi bagian penting dari evaluasi keseluruhan.

"Simulasi kedua ini bagian dari evaluasi. Di perkotaan, program berjalan lancar, tapi di daerah perbatasan, kita harus lebih teliti. Makanan harus siap tepat waktu, pola distribusinya harus dipikirkan dengan matang, supaya tidak ada keterlambatan yang membuat anak-anak harus menunggu terlalu lama," tutupnya

Dengan evaluasi yang terus dilakukan, Pemerintah Kota Pekanbaru berharap program makan siang bergizi gratis ini dapat berjalan efektif, tidak hanya di perkotaan tetapi juga di daerah-daerah terpencil. 

Penulis: Dini

Editor: Riki

   


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Ilustrasi inflasi September 2024 di Riau (foto/int)BPS Riau: Inflasi September 2024 Capai 1,38 Persen, Dipicu Kenaikan Harga
Ilustrasi Pemko Dumai buka seleksi penerimaan PPPK 2024 (foto/int)Ada 2.387 Lowongan, Pemko Dumai Buka Seleksi Penerimaan PPPK 2024
Ketua Baznas Riau, Masriadi Hasan (foto/ist)Bantuan Pakaian Sekolah Rp800 Ribu, Baznas Riau Transfer Langsung ke Rekening Siswa
Plt Bupati Asmar bersama Kepala Dinas Pertanian Ifwandi, saat melakukan audiensi dengan Wakil Menteri Pertanian, Harvick Hasnul QalbiKabupaten Kepulauan Meranti Terima Program Opla untuk Petani Seluas 790 Hektare
Anggota DPRD Kota Pekanbaru dari Fraksi Partai Demokrat, H Fatullah (foto/int)DPRD Minta Polisi Serius Tangani Kasus Pelecehan di Pekanbaru
  Asisten II Setdaprov Riau, M Job dalam pertemuan tim teknis dan persidangan ke-20 KK/JKK Sosial Ekonomi Malaysia-Indonesia (foto/int)Pemprov Riau Usulkan Kemudahan Pengobatan dan Pemulangan Jenazah di Melaka
Pj Walikota Pekanbaru, Risnandar Mahiwa memantau simulasi makan siang gratis di sekolah perbatasan (foto/dini)Pj Wako Tekankan Pentingnya Pola Distribusi Program Makan Bergizi Gratis di Perbatasan
Pj Wako, Risnandar Mahiwa datang langsung cek simulasi makan gratis di SDN 185 Pekanbaru (foto/dini)Simulasi Tahap 2 Program Makan Siang Bergizi Gratis Digelar di SDN 185 dan SMPN 49 Pekanbaru
Ilustrasi hotspot di Riau masih nihil (foto/int)Terus Turun, Hotspot di Pulau Sumatera Tersisa 8 Titik
Ilustrasi kasus malaria di Desa Kuala Selat, Inhil ditetapkan sebagai KLB (foto/int)Sudah 42 Kasus Malaria, Diskes Riau Dirikan Posko Kesehatan di Kuala Selat
Komentar Anda :

 
 
 
Potret Lensa
Nomor Urut Pilgubri: Wahid-SF 1, Nasir-Wardan 2, Syamsuar-Mawardi 3
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2024 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved