PEKANBARU - Pembangunan Jembatan Pulau Bengkalis - Pulau Sumatera (Bukit Batu) Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau masuk tahap finalisasi diusulkan menjadi Proyek Strategis Nasional (PSN).
Rapat usulan jembatan sepanjang 7 kilometer tersebut digelar hari ini, Rabu (9/10/2024) di Jakarta oleh Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP).
Rapat tersebut juga sebagai tindaklanjut Surat Pj Gubernur Riau SF Hariyanto Nomor 600/PUPRPKPP/2032.2 tanggal 12 Juni 2024. Perihal Permohonan Pembangunan Jembatan Pulau Bengkaks - Pulau Sumatera (Kecamatan Bukit Batu) masuk ke dalam Proyek Strategis Nasional.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, rapat tersebut melibatkan Sekretariat Kabinet, Kementerian PUPR, Pemerintah Daerah terdiri Pemerintah Provinsi Riau, Pemerintah Kabupaten Bengkalis, dan pihak investor.
"Iya kita dapat informasi, kalau rencana pembangunan Jembatan Bengkalis - Pulau Sumatera (Bukit Batu) hari ini pembahasan finalisasi untuk diusulkan menjadi Proyeksi Strategis Nasional," kata mantan Pj Gubernur Riau, SF Hariyanto, Rabu (9/10/2024).
"Kita mengajak masyarakat Riau, khususnya Bengkalis mohon doanya agar jembatan sepanjang 7 Km ini bisa masuk PSN, sehingga tahun ini jembatan yang diimpikan masyarakat bisa langsung groundbreaking," ucapnya.
Rencana pembangunan jembatan tersebut merupakan gerak cepat SF Hariyanto saat menjabat Pj Gubernur Riau. Hanya 6 bulan menjabat, SF Hariyanto langsung merespon keinginan masyarakat Bengkalis memiliki jembatan itu.
Dengan adanya jembatan itu, nanti masyarakat tidak lagi menggunakan RoRo untuk penyeberangan. Karena selama ini sering terjadi antrean panjang menunggu RoRo. Apalagi jika hari libur besar, antrean bisa sampai berhari-hari.
Penulis: Yuni
Editor: Riki