Jalan Rusak Payakumbuh-Batusangkar Bak Naik Rollercoaster
Senin, 15 April 2024 - 10:52:10 WIB
|
Jalan Payakumbuh-Batusangkar rusak parah |
Baca juga:
|
BATUSANGKAR - Wakil Ketua DPRD Tanahdatar, Anton Yondra mengungkapkan kekecewaannya terhadap lambatnya penanganan kerusakan jalan provinsi di Kabupaten Tanahdatar oleh Pemprov Sumbar.
Kerusakan jalan yang parah tersebut, terutama di ruas Payakumbuh-Batusangkar, telah menjadi bahan olok-olokan di media sosial dan dikeluhkan oleh masyarakat.
"Jalan yang rusak parah ini membuat Tanahdatar menjadi olok-olokan di media sosial. Bahkan, ada yang menyebutnya seperti naik rollercoaster, dan tidak bisa tidur di mobil saat melintasi jalan tersebut. Padahal itu jalan provinsi," ungkap Anton usai pertemuan halal bi halal masyarakat Tanjung Alam Tanahdatar.
Kekecewaan semakin memuncak karena kerusakan jalan tersebut telah berlangsung bertahun-tahun. Hal ini membuat Anton mempertanyakan keseriusan Pemprov Sumbar dalam menangani masalah ini.
"Ini yang membuat kita di DPRD Tanahdatar semakin miris. Kenapa jalan yang rusak hanya di Tanahdatar, sementara kabupaten lain jalannya kita lihat mulus-mulus," ungkap Anton.
Salah seorang tokoh perantau Tanahdatar di Jakarta, Ricky Donals, juga menyuarakan keheranannya atas lambannya perbaikan jalan tersebut.
Menurutnya, sebagai destinasi wisata utama Sumbar, Tanahdatar seharusnya mendapatkan perhatian lebih dari Pemprov Sumbar.
"Bagaimana orang bisa nyaman berwisata, kalau masyarakat kita saja tidak nyaman melintasi jalan tersebut. Bahkan, ada yang menyebut ke saya, daerah seribu lubang jalanan karena akses Payakumbuh-Batusangkar kerusakan jalannya parah," kata Ricky Donals.
Ricky Donals, yang juga pengusaha dan pemilik Marawa Beach Club Padang, mengaku telah banyak menerima keluhan dari para perantau dan niniak mamak di kampung halaman terkait lambannya perbaikan jalan tersebut.
Dia pun meminta Pemprov Sumbar untuk segera memprioritaskan perbaikan jalan di Tanahdatar, minimal dengan melakukan pemeliharaan dengan menimbun lubang-lubang jalan dan meningkatkan kenyamanan pengguna jalan.
"Kita semua tahu dalam penanganan jalan itu, ada pembangunan, perbaikan dan pemeliharaan. Jika pembangunan belum bisa cepat, apa salahnya dilakukan pemeliharaan dulu dengan menimbun lubang-lubang jalan tersebut sehingga masyarakat dan pengendara nyaman melintasinya. Untuk kepentingan masyarakat, itu bisa cepat dilakukan," kata Ricky Donals.
Baik Anton Yondra maupun Ricky Donals berharap Pemprov Sumbar dapat segera mengambil langkah nyata untuk memperbaiki jalan rusak di Tanahdatar.
"Demi kelancaran transportasi, kelancaran distribusi hasil pertanian, dan pengembangan pariwisata di Tanahdatar," harap tokoh bergelar Datuak Paduko Marajo ini, seperti yang dilansir dari padek. (*)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :