PEKANBARU - Guru PPPK di Riau masih menunggu pencairan tambahan penghasilan (Tamsil) yang hingga kini belum dibayarkan. Ini juga berlaku untuk Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) Juni 2024, yang masih belum cair, menambah keresahan para guru.

Ketua ASN PPPK Guru 2022 Provinsi Riau, Eko Wibowo, mendesak Pemerintah Provinsi Riau untuk segera mempercepat pencairan TPP dan Tamsil bagi guru PPPK. Infonya sudah diproses, tapi hingga kini belum dicairkan.

"Data sudah masuk di Dinas Pendidikan Riau terhitung dari Januari hingga Juni 2024, dengan besaran tamsil Rp 250.000 per bulan. Semoga segera cair agar guru-guru tidak lagi bertanya-tanya kesana kemari," ujar pria yang akrab disapa Ekowi ini, Kamis (25/7/2024).

Meski jumlah TPP dan Tamsil yang diterima tidak terlalu besar, Ekowi menekankan bahwa tambahan ini sangat membantu para guru untuk biaya transportasi dan kebutuhan sehari-hari.

"Kami berharap TPP ASN PPPK bisa dinaikkan menjadi Rp 1 juta dari yang saat ini Rp 500.000 per bulan," tambahnya.

Namun, perlu dicatat bahwa tidak semua guru memenuhi syarat untuk menerima tamsil ini, hanya guru-guru tertentu yang telah memenuhi kriteria yang ditetapkan.

Para guru berharap pencairan ini dapat segera terealisasi sehingga mereka bisa lebih fokus dalam mengajar dan mendidik siswa tanpa harus memikirkan masalah kesejahteraan yang terus tertunda.

Semoga dengan percepatan pencairan ini, kesejahteraan para guru dapat meningkat, dan mereka bisa bekerja dengan lebih tenang dan semangat. (rilis)