SIAK - Wakil Bupati Siak, Husni Merza mengajak masyarakat untuk mengubah lahan tidur menjadi produktif dengan menanam berbagai jenis tanaman.
Ajakan ini datang setelah ia melakukan panen bawang merah bersama warga di Kampung Mungkal, Sungai Mandau, sebagai bagian dari program Bujang Kampung beberapa waktu lalu.
"Saya mengajak masyarakat yang memiliki lahan kosong atau pekarangan rumah yang luas untuk mulai memanfaatkannya dengan menanam tanaman produktif, yang dapat membantu pemenuhan kebutuhan pangan keluarga," kata Husni.
Saat ini, lanjut Husni, sayuran dan cabe merah bawang masih harus diimpor dari provinsi tetangga, yang berarti harganya lebih tinggi karena biaya transportasi.
"Jika kita menanam cabe merah, rawit dan sayuran di pekarangan rumah atau lahan milik kita, setidaknya kita bisa memenuhi kebutuhan sendiri, dan jika lahan cukup luas, kita bisa menjualnya untuk tambahan pendapatan," tambahnya.
Husni juga memberikan apresiasi kepada kelompok tani di Kampung Mungkal yang telah menanam bawang merah di lahan seluas satu hektar, yang menghasilkan hasil yang menggembirakan.
"Kami sangat mendukung gerakan menanam ini, yang dapat membantu mengatasi kenaikan harga pangan di kabupaten siak," ungkapnya.
Dia menjelaskan, kenaikan harga beras dan komoditas lainnya di pasar saat ini disebabkan oleh perubahan iklim global, khususnya fenomena El Nino yang menyebabkan kekeringan ekstrim.
Pemerintah daerah telah mengambil langkah-langkah untuk mengatasi inflasi dan dampak El Nino, termasuk melakukan survei pasar, intervensi dengan pasar murah, dan mendorong gerakan menanam di tingkat masyarakat.
Ajakan Husni ini menjadi langkah positif dalam memerangi kenaikan harga pangan dan memberdayakan masyarakat setempat untuk berkontribusi dalam pemenuhan kebutuhan pangan mereka sendiri.
Penulis: Diana
Editor: Barkah
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :