SIAK - Kecamatan Sungai Mandau meraih juara I lomba Cipta Menu Pangan Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA) yang ditaja Dinas Ketahanan Pangan bekerjasama dengan TP PKK Siak di pentas Siak Bermadah, Selasa (13/12/2022).
Piala dan hadiah uang tunai diserahkan langsung oleh Ketua TP PKK Siak, Hj Rasidah Alfedri di Pentas Siak Bermadah dalam acara Festival Pangan Lokal dan Lomba Cipta Menu Pangan B2SA.
Semetara itu, Kecamatan Minas meraih juara II dan Kecamatan Tualang mendapat juara III.
"Semua makanan yang dimasak ibu-ibu ini rasanya enak," kata Rasidah saat menyicipi makanan yang disajikan peserta di Gedung Mahratu.
Kata dia, produk pangan lokal itu diperlukan kreativitas untuk menerjemahkan ke dalam resep yang memenuhi makanan bergizi, aman, murah dan bahan mudah dicari.
Dalam festival pangan lokal B2SA ini terdapat sajian dengan nama unik, seperti nasi sorgum, sempol ikan gabus, rolade tahu selimut, lomak manis pucuk cemperai, nasi talas, asam pedas patin kukur mentimun, takesi, tumis gingsen belacan, nyiur melambai dan lain-lain.
Rasidah menuturkan, kegiatan tersebut untuk menggugah kesadaran khususnya kaum ibu-ibu agar bisa memberikan menu masakan yang aman dan bergizi seimbang untuk keluarga tercinta.
"Makna yang terselip, olahan pangan juga sebaiknya murah dan bahannya mudah dicari," tuturnya.
Kegiatan ini rutin setiap tahun dilaksanakan secara berjenjang. Mulai dari pusat, provinsi, kabupaten dan kecamatan. Dengan adanya kegiatan ini diharapkan ada keanekaragaman pangan, yaitu sumber karbohidrat selain nasi.
Menurut Rasidah, yang terpenting bagaimana penerapan menu pangan lokal ini dalam kehidupan sehari-hari sehingga menghasilkan keluarga yang berkualitas.
Disampaikannya, lombaan Cipta Menu B2SA ini diikuti peserta perwakilan TP PKK Kecamatan dengan menyajikan menu masakan hasil pangan lokal, yang tidak diperbolehkan menggunakan beras dan terigu, tetapi tetap menerapkan prinsip B2SA.
Sementara Ketua TP PKK Kecamatan Sungai Mandau, Widya Nofita usai menerima Piala, mengaku bersyukur atas upaya yang dilakukan oleh timnya.
"Ya, tentu saja kami sangat bahagia. Lelah kami terbayarkan, karena sejak dari subuh tadi kami mengolah menu makanan tersebut," sebut Widya.
Ia membeberkan menu yang disajikan terdiri dari, menu utama (karbohidrat) nasi sorgum, lauk (protein hewani dan nabati) sempol ikan gabus dan rolade tahu selimut.
Kemudian sayur (vitamin dan mineral) berupa lomak manis pucuk cemperai, serta buah mangga.
Widya menjelaskan, untuk mengganti beras atau sumber karbohidrat dengan sorgum. Para petani di Sungai Mandau sudah mulai memberdayakan tanaman sorgum, karena tanaman sorgum ini sebagai tanaman pengganti beras.
Lanjutnya, tanaman sorgum ini sangat berkhasiat, mulai dari batangnya yang digiling untuk minuman kesehatan. Secara umum, sorgum kaya akan vitamin B kompleks dengan kadar tiamin, riboflavin dan niasin yang bervariasi.
Penulis: Diana Sari
Editor: Barkah
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :