BAGANSIAPIAPI- Wakil Bupati Rohil, Sulaiman membuka secara resmi Musyawarah Cabang (Muscab) Ke-IV Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Rohil, Kamis (25/8/2022). Acara tersebut berlangsung di salah satu aula hotel, di Bagansiapiapi.
Pembukaan itu turut dihadiri Ketua MKEK IDI Wilayah Riau, Dr.Azharul Yusri, Ketua IDI Rohil, Dr Suratmin SPA, Sekda Rohil, Drs H Ferry Hendra Parya MSi, Forkompinda, instansi vertikal, perwakilan ormas dan ratusan dokter yang tersebar di 18 kecamatan di Rohil.
Dalam laporan panitia, Muscab IDI ini dilaksanakan 3 tahun sekali. Dimana muscab ini terselenggara berkat dana Kas IDI dan sumbangan anggota, ditambah bantuan dari Pemkab Rohil, sponsor yang tidak mengikat seperti dari RS Cahaya, RS Athaya, RS Indah, RS Awal Bross Pekanbaru, Bank Syariah mandiri, Bank Riau, dan BNI.
Ketua IDI Rohil, Dr H Suratmin SPa mengatakan kalau organisasi profesi IDI adalah tugas utamanya untuk membantu masyarakat rohil yang sehat dan sejahtera. Maka dari itu, pengurus yang baru nantinya diharapkan mampu memperjuangkan dokter yang masih honorer masuk ke P3K.
"Ratusan dokter yang ada di kabupaten Rokan hilir sebagiannya masih berstatus honorer. Untuk itu, pengurus IDI yang baru nanti bisa memperjuangkan para dokter tersebut masuk P3K agar naik status menjadi PNS," pesannya.
Ketua MKEK IDI Wilayah Riau, Dr.Azharul Yusri mengatakan kalau muscab ini merupakan forum tertinggi ditingkat cabang. "Dokter itu merupakan garda terdepan di bidang kesehatan, maka dari itu dokter harus meningkatkan kualitasnya," paparnya.
Dia juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada dr Suratmin atas dedikasi dan sumbangan pikiran serta dana untuk kemajuan IDI Rohil.
Wabup Rohil, H Suliman SS,MH menyampaikan saat ini pelayanan kesehatan kepada masyarakat sangat baik. Pemkab rohil katanya sangat membutuhkan dokter, karena tanpa dokter kita tidak bisa meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dibidang kesehatan.
"Kemampuan dan kualitas dokter kita sebenarnya diatas dokter yang ada diluar. Namun, kelemahan kita hanyalah masalah alat yang saat ini masih kurang," puji Wabup.
Dokter kedepannya kata Wabup harus mampu bersaing dengan dokter yang ada di luar daerah. Maka dari itu, kulitas harus ditingkatkan dengan mengikuti seminar. Kalau banyak mengikuti seminar, maka kualitas dan pengalaman akan terus bertambah.
IDI kata Wabup merupakan organisasi yang terhimpun dokter-dokter yang ada dirohil. "Untuk diriau IDI dikenal hanya dilingkungan dokter dan sebagian kecil masyarakat biasa. Maka dari itu, tunjukkan kulitas agar organisasi ini dikenal oleh masyarakat luas," pesannya.
Wabup mengakui kalau dokter yang ada di Rohil pelayanannya kepada masyarakat sudah sangat bagus."kita sangat yakin, apabila menjalankan sumpah dokternya, maka pelayanan akan sangat baik," ucapnya.
Untuk P3K Pemkab sangat mendukung kalangan dokter agar mereka bisa menetap di kabupaten Rohil dengan tenang dan nyaman. "Selamat mengikuti muscab, siapa yang terpilih nantinya itulah yang terbaik dalam memimpin IDI kedepannya. Selamat bermuscab, dan bersainglah dengan baik," pungkasnya. (*)
Penulis: Afrizal
Editor: Riki
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :