Saleh Djasit Optimis Paslon Cawako Agung-Markarius Bawa Perubahan Baik untuk Pekanbaru
PEKANBARU - Pasca terbentuknya pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota (Cawako) Agung Nugroho-Markarius Anwar, komunikasi dan silaturahmi dengan berbagai lapisan masyarakat semakin gencar dilakukan pasangan dengan jargon AMAN itu.
Jika sebelumnya Agung Nugroho dan Markarius Anwar telah mendatangi kediaman Tuan Guru Ismail Royan, kini giliran kediaman Mantan Gubernur Riau Saleh Djasit yang disambangi.
Meski Markarius Anwar berhalangan hadir, namun kegiatan silaturahim AMAN turut dihadiri oleh Ketua Pemenangan Pasangan AMAN, Ayat Cahyadi, Ketua DPD PKS Pekanbaru Yasser Hamidy, Ketua Bapilu Partai Demokrat Pekanbaru Desi Susanti serta istri Agung Nugroho yakni Sulastri.
Melalui momen silaturahim singkat tersebut, Saleh Djasit yang juga tokoh masyarakat yang dihormati itu, didampingi putrinya Yulia Wati Saleh yang notabenenya merupakan anggota DPRD Riau dari Partai Demokrat Provinsi Riau,
memberikan berbagai wejangan.
Saleh Djasit mengungkapkan, kedatangan Agung Nugroho dan rombongan merupakan sebuah kehormatan bagi keluarga besarnya.
Dirinya mengingatkan pasangan Agung Nugroho dan Markarius Anwar, agar selalu waspada terhadap kejutan-kejutan politik yang akan muncul.
"Langkah pak Agung dapat perahu ini saja sudah sangat luar biasa karena yang lain masih mencari perahu. Apalagi, berdasarkan hasil survei elektabilitas Bapaslon AMAN sudah mencapai angka 40 persen. Bagaimanapun, dunia politik ini penuh kejutan dan harus tetap waspada. Kalau popularitas sudah bagus, isi tas juga harus dipersiapkan," kata dia, Senin (29/7/2024).
Saleh Djasit mengakui bahwa ia memiliki keyakinan pada Agung-Markarius.
"Kita berharap, anak muda seperti Agung yang enerjik dan ramah ini bisa terus maju. Saya optimis, pasangan Agung-Markarius bisa berhasil memimpin Pekanbaru ke depan," ujarnya.
Saleh Djasit juga berpesan, jika terpilih nanti AMAN agar bisa lebih memperhatikan kondisi Sungai Siak yang kini sangat memprihatinkan. Menurutnya, Sungai Siak bisa ditata indah sehingga menjadi wajah dan ikon baru Kota Pekanbaru.
Sementara itu, Agung Nugroho menyebut tunjuk ajar yang diberikan Saleh Djasit sangat berharga.
"Semua nasehat yang diberikan, nantinya akan dijadikan sebagai bahan masukan dalam memimpin dan membenahi Pekanbaru," pungkasnya.
"Ada dua pesan dari beliau, pertama setiap pemilihan pasti ada perbedaan, namun nanti diharapkan dapat bersatu kembali. Kedua, Sungai Siak akan menjadi program prioritas kami ketika memimpin Pekanbaru. Karena didaerah lain, sungai menjadi objek wisata dan menambah Pendapatan Asli Daerah atau PAD," tutup Agung.
Penulis: Rinai
Editor: Satria
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :