PEKANBARU - Bakal calon yang akan maju di Pilwako Pekanbaru Ade Hartati Rahmat MPd, hingga kini masih serius untuk ikut dalam Pilkada serentak mendatang.

Berlabel sebagai kader militan PAN, Ade Hartati terus menjalin komunikasi dengan parpol lainnya, termasuk dengan tokoh lainnya.

Kini, Anggota DPRD Provinsi Riau tersebut, setia menunggu keputusan DPP PAN, soal tiket untuk Pilwako Pekanbaru.

Tentunya berharap, dirinya bisa mengantongi tiket PAN.

Diketahui, PAN memiliki 6 kursi di DPRD Pekanbaru.

Hanya butuh satu parpol kursi menengah dan besar saja, maka akan bisa berlayar sesuai syarat ambang batas 10 kursi.

Apakah itu dengan parpol koalisi nasional KIM seperti Golkar, Gerindra, Demokrat, atau berkoalisi dengan PKS, PDIP dan NasDem.

"Pastinya sampai hari ini kita masih menunggu SK atau mandat dari DPP. Memang untuk surat rekomendasi sudah kita kantongi sejak bulan lalu," terang Ade Hartati kepada Tribunpekanbaru.com, Senin (17/6/2024).

Saking seriusnya srikandi senior PAN ini, dia bersama tim sudah membentuk tim hingga ke semua kelurahan (83 kelurahan) di Kota Pekanbaru.

Jaringan hingga ke kelurahan ino, didominasi kaum emak-emak.

Tak sampai di situ, Ade juga membangun jaringan lainnya, bahkan dari kalangan milenial, untuk menyedot suara dominan di tengah masyarakat.

Hal ini dilakukan sebagai bentuk keseriusannya untuk ikut berkontestasi di Pilwako nanti.

"Jaringan ini sampai sekarang masih bekerja. Insya Alloh untuk gerakan dari akar rumput, kita paling siap, " akunya.

Disinggung targetnya di Pilwako Pekanbaru nanti, mantan Anggota DPRD Pekanbaru ini mengaku, bahwa dirinya selaku kader PAN, siap saja untuk posisi mana pun.

Jika hasil survei tidak bisa untuk posisi calon Wali Kota, maka untuk posisi calon Wakil Wali Kota Pekanbaru dirinya sangat siap, seperti yang dilansir dari tribunnews.(*)

BERITA LAINNYA
Commission III Highlights Riau Petroleum: Dont Just Be an Agent for PHR Participating Interest PT EPP Fails to Pay Fuel Costs for Environmental and Forestry Service Official Vehicles in Pekanbaru Allegedly Linked to Electric Umbrellas, KPK Visits Annur Mosque Before Searching Riau Public Works Office Zulkardi Minta Masterplan Pengendalian Banjir Pekanbaru Direvisi Ajukan Banding, Mantan Plt Kadis Perkimtan-LH Meranti dan Rekan Penyedia Bibit Kopi Malah Divonis 9 Tahun Penjara		Warga Diminta Waspada Banjir, Kapolsek Tualang Sebut Debit Air Masih Terkendali Suzuki Indonesia Terus Berinovasi, dari Kendaraan Menyemai Kehidupan yang Lebih Baik Sungai Kampar Meluap, 11 Ribu Lebih Jiwa di Pelalawan Terdampak Banjir Kapolres Inhil dan Bea Cukai Tembilahan Perkuat Sinergitas Tercepat Salurkan Bantuan Korban Banjir, EMP Bentu Limited Diberi Penghargaan