Pilgub Riau 2024 HM Harris Tancap Gas dengan Partai Golkar, dan 5 Parpol Lain
Sabtu, 18 Mei 2024 - 07:23:54 WIB
PELALAWAN - Pilgub Riau 2024, HM Harris tancap gas dengan Partai Golkar.
Bakal Calon (Balon) Gubernur Riau dari Partai Golongan Karya (Golkar), ini tampaknya mulai tancap gas menjelang pendaftaran Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2024.
Harris telah mendaftar ke lima Partai Politik (Parpol) yang membuka penjaringan Balon gubernur dan wakil gubernur.
Ia mengambil dan mengembalikan formulir pendaftaran ke masing-masing kantor sekretariat Parpol, baik secara langsung maupun melalui tim yang dibentuknya.
Politisi senior ini menunjukkan keseriusannya setelah mendapatkan rekomendasi dari DPP Golkar untuk sosialisasi sebagai Balon Gubernur Riau.
"Sampai hari ini sudah ada lima partai yang saya ikuti pendaftarannya. Dalam upaya menggalang dukungan," tutur Harris, Jumat (17/5/2024).
Mantan Bupati Pelalawan dua periode ini merincikan, ia telah resmi mendaftar sebagai Balon Gubernur Riau ke DPW Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Riau.
Kemudian dilanjutkan ke DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Riau dan telah mengikuti pertemuan dengan pengurus pusat PKB bersama seluruh Balon kepala daerah yang mendaftarkan diri ke partai itu.
Dua hari terakhir ini, Harris juga mendaftar ke DPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Riau, disusul ke DPW Partai Amanat Nasional (PAN), serta ke DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Riau.
Kelima partai ini yang masih membuka penjaringan dan telah disambangi Harris untuk mengantarkan persyaratan Balon Gubernur Riau.
"Kemarin di PDIP sudah mengikut wawancara dan fit and proper test. Ini bagian dari sosialisasi juga," tambah mantan Ketua DPRD Pelalawan dua periode ini.
Harris mengaku tidak terkejut ketika manatan Gubernur Riau Syamsuar menyatakan sikap maju sebagai Calon Gubernur Riau kembali.
Meskipun sebelumnya Syamsuar menunjukan sinyal tidak akan mencalonkan diri Pilgub Riau, lantaran sudah terpilih sebagai anggota DPR RI.
Pasalnya, DPP Golkar memang memberikan kesempatan kepada Harris dan Syamsuar untuk mensosialisasikan diri sebagai Balon Gubernur Riau dari Partai beringin itu.
"Sekarang keputusan KPU, (anggota dewan) harus mundur. Bagaimana sikap pak Syamsuar, nanti kita lihat saja. Kalau saya tetap bergerak terus," tandas Harris, seperti yang dilansir dari tribunnews.(*)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :