PEKANBARU - Zulkarnain Kadir akrab disapa ZK serius nyaleg di Pemilu 2024. Melalui PPP sejak 2021 lalu, ZK akan maju kontestasi DPRD Riau lewat Daerah Pemilihan (Dapil) Kota Pekanbaru.
Mantan birokrat senior Riau ini mengatakan, bahwa ia memantapkan diri untuk maju Dapil Pekanbaru sebab ia merupakan orang Pekanbaru.
"Saya lahir di Pekanbaru, sekolah dari SD sampai SMA di Pekanbaru, hanya kuliah saja di Yogyakarta dan Bandung. Jadi saya memiliki kedekatan erat dengan Pekanbaru," kata ZK, Kamis (13/7/2023).
Ia mengatakan, bahwa masyarakat Pekanbaru yang cerdas, rasional, dan bisa memilih dengan hati. Apalagi sebagai ibu kota Provinsi Riau, masyarakat Pekanbaru lebih heterogen.
"Saya mengatakan begini bukan untuk masyarakat memilih kita. Tapi memang masyarakat Pekanbaru lebih rasional, menentukan itu bak walikota, DPRD, akan lebih rasional," katanya.
Disinggung mengenai targetnya untuk maju Pileg setelah sebelumnya kenyang sebagai birokrasi sampai menjabat eselon II Pemprov Riau. ZK mengatakan bahwa dirinya ingin menjadi keterwakilan dari masyarakat.
"Saya punya pengalaman di ASN hampir 30 tahun, jadi saya sedikit banyak tahu apa maunya masyarakat Pekanbaru. Mulai dari pembenahan infrastruktur, jalan, sekolah, tidak banjir. Selain itu juga peningkatan pelayanan, kebersihan, aman, itu juga yang diperlukan masyarakat," sebutnya.
Ia juga mengatakan, bahwa jika dirinya diamanahkan nantinya, ia akan bekerja sesuai tupoksi dewan. Mulai dari mengawasi kinerja pemerintah sesuai dengan apa yang dikehendaki masyarakat.
Ia juga akan berjuang untuk meningkatkan anggaran provinsi ke Kota Pekanbaru, dan juga membantu walikota untuk memajukan kota.
"Dan untuk membuat Perda, kita juga ingin Perda yang menguntungkan daerah, khususnya Pekanbaru," tukasnya.
Untuk diketahui, ZK bergabung dengan PPP sejak 2021 lalu. Saat ini ia menjabat Wakil Ketua DPW Bidang Humas dan Komunikasi.
Bergabungnya ZK ke PPP yakni pada puncak perayaan Hari Lahir (Harlah) PPP Provinsi Riau ke-48 digelar di Bangkinang, Kabupaten Kampar.
Saat itu, Harlah PPP kali ini terasa semakin semarak dengan bergabungnya sejumlah kader baru seperti Zulkarnain Kadir yang notabene merupakan anak pendiri PPP Riau, Kadir Abbas, Ibrahim Ali (Mantan wakil Bupati Kampar) dan sejumlah tokoh lainnya.
Para tokoh dan kader baru ini langsung menerima Kartu Tanda Anggota (KTA) dan jaket kebesaran partai dari Plt Ketua PPP Riau, Mursini.
Zulkarnain Kadir yang merupakan mantan pejabat senior Pemerintah Provinsi Riau itu mengatakan, dirinya sengaja bergabung ke PPP untuk melanjutkan perjuangan orangtuanya dalam mengembangkan PPP di Provinsi Riau.
Ia bertekad, kehadiran dirinya di partai berlambang Kakbah itu dapat memberikan kontribusi nyata untuk memajukan PPP.
"Selain itu, saya sebelumnya mengabdikan diri untuk Riau melalui jalur birokrasi. Sekarang, dengan niat yang sama, saya ingin meretasnya lewat jalan politik," katanya.
Zulkarnain Kadir juga mengatakan, kehadirannya di PPP seperti pulang ke rumah sendiri.
"Kader dan pengurus PPP Riau adalah orang yang juga sudah saya kenal jauh-jauh hari. Jadi merasa, ketika bergabung di partai ini, seperti pulang ke rumah sendiri," sebutnya.(rls)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda)