PEKANBARU - DPC Partai Demokrat Kota Pekanbaru bersama para kader kembali berkurban. Ini merupakan agenda rutin setiap perayaan Iduladha di Pekanbaru.

Dua ekor sapi dikurbankan DPC Demokrat Pekanbaru di Kelurahan Agro Wisata, Kecamatan Rumbai Barat,  Sabtu (1/7/2023). DPC Demokrat Pekanbaru memilih Kelurahan Agro Wisata sebagai salah satu lokasi prioritas penyaluran hewan kurban untuk masyarakat pinggiran yang selama ini kurang mendapatkan perhatian dalam pendistribusian hewan. 

"Partai Demokrat di Pekanbaru setiap Iduladha selalu berkurban. Tahun ini kita laksanakan di Kecamatan Rumbai Barat," ungkap Ketua DPC Demokrat Pekanbaru, Tengku Azwendi Fajri SE, Sabtu (1/7/2023)

Menurut pria yang akrab disapa TAF ini, pemilihan lokasi kurban sengaja dilakukan pada daerah pinggiran. Tujuannya menjangkau masyarakat yang lebih membutuhkan di kala momen berbagi Iduladha yang biasanya selama ini kurang mendapat perhatian. Dengan harapan keberkahan Iduladha dan keberkahan berkurban dapat dirasakan masyarakat terutama di daerah pinggiran kota. 

"Iduladha identik dengan kurban dan ini jadi momentum buat kita dan para kader untuk menjadi rerleksi dan mendedikasikan diri kepada masyarakat," ujarnya lagi. 

Menurut TAF, Peran kader di tengah-tengah masyarakat mesti makin nyata. Itu sebabnya, spirit 'Tiada Perubahan Tanpa Pengorbanan' menjadi landasan penting kiprah kader partai untuk berbuat yang terbaik bagi masyarakat.

"Tiada perubahan tanpa pengorbanan. Tidak sekadar tagline, namun harus meresap dalam gerak langkah seluruh jajaran kader partai. Pada dasarnya, Idul Adha tidak sekadar berkurban, tapi juga setiap saat kita memiliki tanggung jawab moral untuk berkorban," tegas Azwendi yang merupakan Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru ini.

Azwendi menjelaskan, untuk dapat berkorban, maka para kader harus berada di tengah-tengah masyarakat. Melebur dan mendengarkan aspirasi serta sekuat tenaga mampu untuk menindaklanjutinya sehingga persoalan masyarakat bisa dicarikan solusi.

"Para kader harus melebur dengan masyarakat. Tidak mungkin semangat berkurban dan berkorban dilakukan kalau kita berjarak dengan masyarakat," tegasnya. 

Sementara itu, anggota DPRD Pekanbaru dari Fraksi Partai Demokrat, Aidil Amri mengatakan sebagai representasi partai. Pihaknya konsisten untuk terus menampung aspirasi dari masyarakat.

"Kita ini kan wakil rakyat, yang artinya suara kita mewakili suara rakyat. Jika masyarakat kita banyak keluhan, kita pasti tampung dan kita upayakan apalagi untuk mencarikan solusi. Karena Demokrat adalah solusi rakyat," tegasnya.

Ketua RT setempat Muhammad Dedi Rianto menyatakan masyarakatnya sangat antusias dengan acara kurban yang digelar Demokrat Pekanbaru. Atas nama masyarakat ia menyampaikan terima kasih kepada jajaran pengurus dan kader Demokrat Pekanbaru yang memilih wilayahnya sebagai sasaran tempat berkurban.

"Masyarakat sangat antusias. Sebagian tidak bisa hadir karena lagi di kebun. Tapi warga sangat bersyukur dan berterima kasih atas kegiatan Demokrat ini," katanya.  

Dalam kesempatan itu, ia juga menyampaikan aspirasi masyarakat yakni pembuatan jalan yang saat ini masih tanah.

"Semoga bisa dibantu dan juga pembangunan musala kami yang sempat mandek karena sulitnya ekonomi semoga bisa di bantu merampungkan," harapnya.

Penulis: Mimi Purwanti
Editor: Riki

BERITA LAINNYA
H-1 Pencoblosan Pilkada, Harga Emas 1 Gram di Pekanbaru Anjlok, Ini Rinciannya Telkomsel dan ZTE Terapkan Teknologi AI untuk Tingkatkan Layanan 4G di Makassar dan Kendari Ramalan Zodiak 26 November 2024: Scorpio Percaya Diri, Pisces Waspada Iri Hati Peringatan Dini Cuaca Riau: Waspada Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang Pemko Pekanbaru Terbitkan SE Libur Bersama Tanggal 27 November		Jangan Takut, Identitas Pelapor Dugaan Pelanggaran Pilkada Dirahasiakan Bawaslu Suzuki Indonesia dan Pandu Laut Nusantara Luncurkan Proyek Penghijauan Pesisir Panen Perdana Kolam Praktikum FPK Unri, Segera Rambah Pasar Komersil Sinergi Bersama KPU dan Bawaslu, Satpol PP Pekanbaru Tertibkan APK Paslon Pilkada Warga Pekanbaru Sudah Muak Jalan Digali Hingga Rusak, DPRD Segera Panggil PUPR dan Kontraktornya