PEKANBARU - Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Riau, SF Hariyanto bersama Calon Bupati Indragiri Hulu, Rezita Maylani Yopi melakukan kampanye dialogis bersama di Desa Talang Bersemi, Kecamatan Batang Cenaku, Inhu, Ahad (13/10/2024).

Dalam kesempatan itu, Rezita mengatakan, jika masyarakat Desa Batang Bersemi kedatangan tamu istimewa yakni Cawagub Riau Nomor 1, SF Hariyanto.

"Memang Pak Hariyanto baru pertama kali ke sini. Namun kebijakan beliau beberapa bulan terakhir sudah banyak dirasakan masyarakat kabupaten kota. Termasuk di Batang Cenaku, jalan yang sempat rusak sekarang sudah cantik beliau lah yang membantu kita saat menjabat Pj Gubernur Riau," kata Rezita.

Selain itu, Rezita menyampaikan kondisi ruas jalan provinsi di Kabupaten Inhu yang sangat memprihatinkan karena banyak rusak. Di Inhu ada beberapa ruas jalan provinsi di Inhu, diantaranya Jalan Simpang Japura - Peranap, Rengat-Kuala Cenaku, termasuk Pangkalan Kasai-Lubuk Kandis, Kecamatan Batang Cenaku.

"Maka dari itu, pada kesempatan ini kita harapan perbaikan ruas jalan provinsi di Inhu dengan Pak SF Hariyanto. Wakil Gubernur Riau nya orang kita, maka akan mudah minta bantu. Untuk itu, masyarakat Talang Bersemi harus pilih Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Nomor 1 yang mengerti pembangunan," ujarnya.

Sebab, lanjut Rezita, usulan perbaikan beberapa ruas jalan yang rusak di Inhu saat SF Hariyanto menjabat Pj Gubernur Riau lebih kurang 6 bulan langsung ditanggapi cepat.

"Kalau bapak ibu mau jalan kita di Batang Cenaku mulus, maka kita harus coblos Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Nomor 1," ajaknya.

Sementara itu, Cawagub Riau SF Hariyanto mengatakan, jika jalan Pangkalan Kasai-Lubuk Kandis di Kecamatan Batang Cenaku tersebut dulunya ia yang membuka saat menjabat Kepala Dinas PUPR Riau.

"Karena dulu saya yang mulai, maka saya janji akan mengakhiri (perbaikan jalan Pangkalan Kasai-Lubuk Kandis). Itu janji saya, jika izin Allah dan dukungan masyarakat saya duduk, maka saya akan tuntaskan perbaikan jalan Pangkalan Kasai-Lubuk Kandis sepanjang 13 Km itu," tegas Hariyanto.

Hariyanto menyebut, jika dulunya perbaikan jalan Pangkalan Kasai-Lubuk Kandis melalui Multiyears. Namun setelah ia pindah tugas ke Jakarta tidak ada multiyears untuk perbaikan jalan itu.

"Untuk perbaikan jalan itu harus multiyears, tidak bisa satu tahun anggaran karena panjangnya 13 Km. Saya prihatin melihat kondisi jalan di sini. Buk Rezeta pandai bawa saya ke sini agar saya bisa melihat langsung kondisi jalan yang rusak. Karena itu, kedatangan kami di sini ingin memperjuangkan pembangunan di Inhu," ujarnya.

"Kolaborasi antar provinsi dan kabupaten ini kami butuhkan, karena daerah tidak bisa jalan sendiri. Kalau bupati dengan gubernurnya tak cocok, maka tak jalan pembangunan di daerah. Karena itu, kami mohon doa dan dukungan masyarakat Talang Bersemi agar kami bisa membangun Inhu," tukasnya.

Penulis: Yuni

Editor: Riki

BERITA LAINNYA
Termasuk 7 Sengketa Pilkada di Riau, MK Sidang Perdana 8 Januari Kilang Kayu dan Solar di Pekanbaru Ludes Terbakar, Damkar Sempat Kesulitan Pemadaman Penyakit Hewan Meningkat di Riau Sepanjang 2024, Kampar Wilayah Terparah Kecelakaan Maut Tewaskan Satu Keluarga di Pekanbaru, DPRD Geram THM Buka Sampai Pagi Fenomena Tunda Bayar di Kepulauan Meranti : Tagihan Rp 45 Miliar, Tapi Uang Masuk ke Kas Daerah Hanya Rp 1.000		Jeritan Keluarga Korban Kecelakaan Maut di Pekanbaru, Tuntut Hukuman Berat untuk Pelaku Buka-Tutup Lagi, Lintas Riau-Sumbar Km 106 Tanjung Alai yang Amblas Belum Ada Perbaikan Telaga Air Merah Disulap dari Waduk PDAM Menjadi Destinasi Wisata Favorit, Dikunjungi 7.000 Orang Saat Libur Nataru Marak Perilaku Menyimpang Remaja, Komisi III DPRD Pekanbaru Minta Aturan Hotel dan THM Diperketat Gubernur Riau Terpilih Kirim Bantuan Korban Banjir di Inhil