SELATPANJANG - Akademi Manajemen Informatika dan Komputer (AMIK) Selatpanjang resmi melantik wisudawan wisudawati. Wisuda ini di gelar di Afifa Futsal Sport Center, Jalan Banglas, Selatpanjang Timur, Selasa (9/1/2018) pagi.
Sidang senat terbuka dengan pelantikan wisuda periode ke IX ini sebanyak 135 mahasiswa resmi dilantik sebagai Ahli Madya Komputer Diploma III (D3) terdiri dari 129 mahasiswa jurusan Manajemen Informatika dan 6 mahasiswa jurusan Teknik Komputer.
Sidang senat terbuka wisuda ahli madya ke 9 ini dihadiri Wakil Bupati Kepulauan Meranti Drs H Said Hasyim, Wakil DPRD Kepulauan Meranti, Taufiqurrahman, Kepala Seksi Akademik dan Kemahasiswaan Kopertis Wilayah X Sumbar Riau Kepri, Ely Susanti, SE, MM, Kepala Dinas pendidikan Kepulauan Meranti, H Rosdaner, Kasat Binmas Polres Kepulauan Meranti, AKP Yudi Setiawan dan Sekretaris Yayasan Bangun Insani, Ramli Spd.
Direktur AMIK Selatpanjang, Zulfikri S.Kom M.Kom dalam sambutannya berpesan kepada para wisudawan untuk dapat mengamalkan ilmu yang didapat dan berani bersaing keluar daerah.
"Kepada para wisudawan agar dapat mengamalkan ilmu yang didapat di bangku kuliah. Mahasiswa juga harus berani bersaing keluar daerah, bahkan hingga keluar negeri, serta jangan ragu melangkah dengan membawa ijazah AMIK dan menjaga nama baik almamater," kata Zulfikri.
Lebih lanjut Zulfikri mengatakan bahwa sebanyak 85 persen lulusan AMIK Selatpanjang sudah terserap di lapangan pekerjaan. Dia juga berharap kepada pemerintah daerah untuk memberikan beasiswa bagi mahasiswa yang akan melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi.
"Lulusan AMIK tidak bisa juga dipandang sebelah mata, sudah banyak mereka yang sudah terserap di lapangan pekerjaan, baik di pemerintahan maupun swasta. Saya juga berharap kepada pemerintah untuk membantu mereka yang ingin melanjutkan ke pendidikan yang lebih tinggi, karena mereka merupakan aset daerah yang berharga," ungkapnya.
Saat ini kata Zulfikri, AMIK Selatpanjang sedang merancang dan mengembangkan riset terapan dan program strategis unggulan yang akan diaplikasikan untuk masyarakat.
"Saat ini kami sedang merancang riset terapan untuk desa berbasis IT, dimana PT Telkom sudah menunjuk AMIK sebagai provider bagi desa yang menjangkau akses internet cepat dan pengamanan jaringan bagi daerah perbatasan. Selain itu kita juga mengembangkan sistem pembelajaran elektronik (e Learning) bagi anak putus sekolah, selain itu kita juga mengembangkan e Commerce bagi UKM yang akan mengembangkan produk unggulannya," ungkap Zulfikri.
Sementara itu Kepala Seksi Akademik dan Kemahasiswaan Kopertis Wilayah X Sumbar Riau Kepri, Ely Susanti, SE, MM mengapresiasi eksistensi AMIK Selatpanjang sebagai Perguruan Tinggi swasta yang 'sehat'. Untuk itu kata Eli, lembaga pendidikan yang berada dibawah Yayasan Bangun Insani ini untuk dapat dijaga. Sehingga selalu mendapat kepercayaan dari masyarakat dan juga pemerintah.
"AMIK Selatpanjang kita nilai sebagai perguruan tinggi yang sehat. Beberapa indikasinya yakni rasio jumlah dosen dengan mahasiswa yang proporsional, dan juga lulusannya bisa diterima didunia kerja. Prestasi ini harus dipertahankan dan baiknya ditingkatkan," ujar Eli.
Ely Susanti juga menjamin keabsahan ijazah dan lulusan AMIK Selatpanjang dan bisa diakui di tingkat nasional maupun internasional.
"Dari 249 perguruan tinggi swasta yang berada dibawah naungan Kopertis X, AMIK Selatpanjang merupakan salah satu perguruan tinggi yang sehat, untuk itu kami memjamin ijazah dan lulusannya dan bisa dipertanggung jawabkan serta diakui di tingkat nasional bahkan internasional. Saat ini pula Amik sedang mendongkrak akreditasi dan peningkatan status, untuk itu kami harapkan dukungan dari berbagai pihak," kata Ely.
Wakil Bupati Kepulauan Meranti, Drs H Said Hasyim dalam sambutannya mengatakan hal yang sama, menurutnya ini merupakan modal bagi Pemerintah Daerah (Pemda) Kepulauan Meranti untuk bersaing lebih maju kedepannya. Selain itu dia mengharapkan kepada mahasiwa yang sudah diwisuda agar dapat bersaing dengan memanfaatkan ilmu yang didapati di bangku kuliah.
"Harus disadari kita punya potensi dan bisa bersaing dimana saja, karena pandangan dunia ini luas tergantung mental yang kita miliki. Kalau bisa bersainglah diluar sana, karena jika di Meranti segala sesuatunya terbatas. Gunakan ilmu yang kita miliki, jangan menjadi mental pekerja tapi harus bermental pengusaha," kata Said.
Dalam momentum wisuda ini, kampus AMIK Selatpanjang juga memberikan apresiasi kepada para mahasiswa dengan nilai IPK terbaik (cumlude) untuk jurusan Manajemen Informatika dan Teknik Komputer sebanyak 8 orang.
Sementara itu pemuncak IPK di jurusan Manajemen Informatika yakni Nurul Hidayah dengan IPK 3,96, sementara itu pemuncak IPK di jurusan Teknik Komputer diraih Harry Karunia Putra dengan IPK 3,61.
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda)