DUMAI - Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Syahrinaldi menghadiri sekaligus membuka kegiatan Pekan Kreativitas dan Olimpiade tingkat Sekolah Dasar (SD) atau Madrasah Ibtidaiyah (MI) se-Kota Dumai. Pembukaan dilaksanakan di SMPN 2 Dumai, Senin (16/12/2021).

Kegiatan tersebut diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Dumai diikuti oleh siswa-siswi SD dan MI. Ada 15 cabang yang akan dilombakan.

Olimpiade tahun ini mengangkat tema "Semangat Berprestasi di Tengah Pandemi”. Lomba ini bertujuan sebagai ajang perlombaan dengan sportivitas dan juga jadi pengasah pengetahuan serta minat dan bakat siswa SD yang ada di Kota Dumai.

Hal itu disampaikan oleh Kepala Sekolah SMPN 2 Dumai Saidatun Syabibah selaku panitia pelaksana kegiatan.

Dia mengatakan, kegiatan tersebut rutin dilaksanakan setahun sekali dan sudah terlaksana sejak 2007.

"Karena masih pandemi Covid-19, kegiatan akan dilaksanakan sesuai Prokes untuk mencegah penularan Covid-19," ungkapnya

Ada 20 cabang pertandingan, 5 di antaranya kegiatan keagamaan seperti MTQ, seni baca Alquran, kaligrafi dan lomba azan.

Selain itu, Olimpiade IPA, Bahasa Inggris, Matematika, dan Olimpiade IPS. Bidang Seni ada lomba mendongeng, baca puisi, membuat poster dan syair.

Asisten II H. Syahrinaldi dalam sambutannya berpesan kepada para guru dan siswa untuk selalu meningkatkan kreativitas dan pemahaman kepada anak-anak demi kemajuan Kota Dumai meskipun dalam kondisi pandemi.

"Diharapkan dengan adanya lomba ini dapat mengasah dan meningkatkan kemampuan anak-anak sehingga bisa bersaing dalam era globalisasi, anak-anak kita dituntut untuk lebih dalam menguasai bidang agama sehingga ke depannya dapat melahirkan generasi emas beriman dan bertakwa yang dapat memajukan Kota Dumai," kata Syahrinaldi.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Dumai Yusmanidar dalam kesempatan tersebut mengatakan pembukaan lomba ajang kreativitas siswa ini merupakan kegiatan rutin yang terlaksana berkat kerja sama dari beberapa pihak.

"Saya mengapresiasi kegiatan ini bisa terlaksana meskipun masih dalam kondisi pandemi, dan untuk SMPN 2 termasuk dalam sekolah mutu, kami mengharapkan semua sekolah mempunyai kualitas yang sama sehingga tidak bertumpu pada satu sekolah saja," katanya.

Menurutnya, kegiatan seperti ini dapat lebih meningkatkan iman dan taqwa anak-anak, sehingga diharapkan 10 tahun ke depan bisa menjadi penerus yang cerdas di bidang agama.

"Kami berharap anak-anak kami bukan hanya mampu menjadi juara di tingkat kota, namun bisa ke provinsi dan ke tingkat nasional," kata Kadisdik.

Penulis: Bambang
Editor: Rico

BERITA LAINNYA
KPK Perpanjang Masa Tahanan 3 Tersangka Korupsi di Pemko Pekanbaru Dewan Ingatkan THM di Pekanbaru Untuk Tutup Beroperasi Selama Puasa Kreasi Tempe Kekinian, Bakso Tempe yang Bikin Nagih Harga TBS Sawit di Riau Sentuh Angka Rp3.492 per Kg, Berikut ini Rinciannya Jangan Biarkan Aki Mobil Kendor, Ini Akibatnya!		Diskes Pekanbaru Pastikan SDM Puskesmas Cukup untuk Layanan PKG Investor Pasar Modal Indonesia Melonjak, Tembus 15 Juta di Awal 2025 STAI Ar-Ridho Bagansiapiapi Lahirkan 9 Sarjana Sosial Baru dari Prodi KPI Kemenag Gelar Sidang Isbat Awal Ramadan 1446 H pada 28 Februari 2025 Jaga Harga Stabil, Polda Riau Kawal Distribusi LPG 3 Kg Hingga ke Masyarakat