PEKANBARU – Puluhan warga Kelurahan Muara Fajar Timur, khususnya lansia dan pra-lansia, ramaikan Festival Kesehatan yang digelar oleh mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (Kukerta) Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Universitas Riau (Unri) pada Kamis (24/10/2024).

Berlokasi di halaman rumah kader posyandu RW 06, acara ini tidak hanya memberikan pemeriksaan kesehatan gratis, tetapi juga edukasi penyakit dan dukungan terhadap gaya hidup sehat.

Dipimpin Agung Roihan Pratama, Ketua Kelompok Kukerta dengan bimbingan dari dosen lapangan Masrina Munawarah Tampubolon, M.Kep, festival ini diadakan sebagai upaya meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai penyakit hipertensi, asam urat, dan diabetes mellitus yang cukup banyak ditemukan di lingkungan RW 06.

Berdasarkan data yang dihimpun, mayoritas warga RW tersebut memiliki risiko atau sudah mengalami salah satu dari ketiga penyakit tersebut, sehingga edukasi dan pemeriksaan kesehatan dinilai sangat bermanfaat.

Selama festival berlangsung, para warga mendapatkan pemeriksaan kesehatan gratis, mencakup cek gula darah, tekanan darah, dan kadar asam urat. Pemeriksaan ini dilakukan oleh tenaga medis dari Puskesmas Muara Fajar yang berkolaborasi dengan mahasiswa Kukerta. Tidak hanya itu, acara juga memberikan bibit jahe gratis dalam polybag kepada warga sebagai bentuk dukungan terhadap pengobatan alami.

Selain warga, acara ini turut dihadiri sejumlah perangkat desa, seperti forum RT dan RW, Ketua Pemuda, ibu-ibu PKK, perwakilan Puskesmas, serta Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) yang mewakili Lurah Muara Fajar Timur. Kehadiran para tokoh masyarakat ini menunjukkan dukungan penuh terhadap kesehatan masyarakat.

Sebagai simbol ajakan untuk gaya hidup sehat, acara ini ditutup dengan penanaman Tanaman Obat Keluarga (TOGA) di area sekitar posyandu. Tanaman-tanaman herbal seperti jahe merah, kunyit, daun katarak, kencur, dan bawang dayak ditanam bersama oleh Ketua LPM, Ketua RW, Ketua PKK, dan perwakilan Puskesmas, menciptakan area hijau yang berfungsi sebagai sumber obat herbal bagi warga.

Festival Kesehatan ini diharapkan menjadi titik awal kesadaran masyarakat Muara Fajar Timur akan pentingnya menjaga kesehatan, terutama dalam mencegah dan mengelola penyakit kronis seperti hipertensi, asam urat, dan diabetes.

Semangat kebersamaan dan kolaborasi yang terjalin selama acara ini diharapkan dapat terus terjaga dan menginspirasi kegiatan serupa di masa mendatang. (rilis)

BERITA LAINNYA
Banjir Jalintim Ganggu Pengangkutan Sampah, Pangkalan Kerinci Dikepung Bau Busuk Atraksi Barongsai Meriahkan Perayaan Imlek di Bandara SSK II Pekanbaru Festival Perang Air : Dorong Pariwisata dan Ekonomi Kerakyatan di Kepulauan Meranti, Perputaran Uang Capai Puluhan Miliar Rupiah Trafik Tol Pekanbaru-XIII Koto Kampar Naik Hingga 41% Selama Libur Panjang Kuansing Tetap Siaga, Antisipasi Banjir di Tengah Musim Hujan		Ratusan Warga Padati Jalan Karet Pekanbaru, Sambut Meriah Tahun Baru Imlek 2025 Target PAD Pekanbaru Naik Signifikan: Pemko Optimalkan Inovasi untuk Capai Rp1,185 T Libur Panjang, Bapenda Riau Tiadakan Denda Keterlambatan Bayar Pajak Kendaraan BP3MI Riau Sebut WNI Tewas Ditembak di Malaysia Asal Pulau Rupat Ditutup Permanen, Warga Dilarang Beraktivitas Radius 3 Km dari Gunung Marapi Sumbar