PEKANBARU - Setelah sukses melaksanakan Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Malaysia, Universitas Muhammadiyah Riau (Umri) kini bersiap untuk edisi internasional di Arab Saudi.

Diadakan pada Juli 2024, KKN internasional ini, yang disertai dengan ibadah Umrah, memberikan peluang unik bagi mahasiswa Umri untuk berkontribusi pada pemberdayaan warga Indonesia yang tinggal di Arab Saudi.

"Inisiatif KKN plus Umroh ini merupakan program andalan Umri dalam upayanya menginternasionalisasi diri di tengah masyarakat global," kata Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Umri, Dr Aidil Haris SSos MSi, Rabu (7/2/2024).

Aidil menyatakan, dampak Umri tidak hanya terasa di komunitas lokal tetapi juga mencapai skala global.

Inisiatif ini sejalan dengan misi Umri untuk menginternalisasi nilai-nilai Al Islam Kemuhammadiyahan dan menginternasionalisasi Umri di panggung dunia, sesuai dengan visi Rektor Umri, Dr Saidul Amin MA.

Langkah-langkah praktis menuju visi ini telah dimulai dengan KKN Internasional yang diselenggarakan di Selangor, Malaysia, pada tahun 2023. Melihat ke depan, KKN internasional pada tahun 2024 juga direncanakan akan dilaksanakan di Thailand, Filipina dan Brunei Darussalam.

Untuk KKN Plus Umrah pada tahun 2024, UMRI bekerja sama dengan Lembaga Pengabdian Masyarakat Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY).

Koordinasi telah berlangsung sejak Pertemuan Konsorsium Muhammadiyah Aisiyah pada 23-26 Januari 2024, di Padang.

"Pada tahun 2024, UMY siap memberikan dukungan kepada Umri untuk pelaksanaan KKN plus umrah di arab saudi. Ini mencakup bimbingan teknis bagi mahasiswa dan pembimbing lapangan selama 40 hari di arab saudi," papar Aidil Haris.

Persiapan awal melibatkan UMRI dan UMY dalam menyusun Nota Kesepahaman (MoU) dengan Konsulat Jenderal Republik Indonesia di Arab Saudi.

Sesi bimbingan teknis untuk peserta KKN dan Pembimbing Lapangan akan dimulai pada Februari 2024.

Aidil Haris menyatakan harapannya, KKN Plus Umrah di Arab Saudi akan memberikan pengalaman pembelajaran yang menantang bagi mahasiswa Umri, mendorong solusi inovatif yang dapat diterapkan dalam masyarakat global.(rilis)

BERITA LAINNYA
Parkir di Pekanbaru Masih Jadi Momok, Pengamat Minta Walikota Tuntaskan Buka Seminar UMKM Binaan FPKB, Walikota Pekanbaru Terpilih Siap Majukan Pelaku Usaha Kecil TAF Bangga Perjuangan Tim dan Masyarakat Pekanbaru Menangkan AMAN Cek Kesiapsiaan Polsek Minas, Kapolres Siak Dorong Peningkatan Pelayanan dan Keamanan Jelang Pelantikan, Agung-Markarius Siapkan Tim Percepatan Pembangunan		Panen Perdana Cabai Merah di Riau: Upaya Kurangi Ketergantungan Pasokan Luar KPU Dumai Tetapkan Paisal-Sugiyarto Sebagai Wako dan Wawako Dumai 2025-2030 Polres Pelalawan Tangkap 27 Pengedar Ganja, Barang Bukti Capai 2,8 Kg PSPS Pekanbaru Vs Deltras Malam Nanti: Pertarungan Terakhir Demi Promosi Liga 1 Polsek Bangko Ringkus 3 Pengedar Narkoba, 9,2 Gram Sabu Disita