PADANG - Universitas Andalas (Unand) telah mendapatkan rektor baru. Efa Yonnedi resmi menjabat sebagai Rektor Unand periode 2023-2028, menggantikan Yuliandri.
Mantan Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) itu dilantik Ketua Majelis Wali Amanat (MWA) Unand, Sakti Wahyu Trenggono di Convention Hall, Kampus Limau Manis.
Menteri Perikanan dan Kelautan RI yang juga Ketua MWA Unand Sakti Wahyu Trenggono, menandatangani serah terima jabatan dari rektor sebelumnya Yuliandri kepada Efa.
Seluruh anggota MWA hadir dalam pelantikan ini. Termasuk mantan Rektor Unand, seperti Fachri Ahmad, Musliar Kasim, Werry Darta Taifur, dan Tafdil Husni.
"Saya merasa terhormat dan bersyukur kepada Allah SWT atas kepercayaan yang telah diberikan kepada saya untuk memimpin lembaga pendidikan ini. Penghargaan ini bukanlah semata-mata untuk diri saya pribadi, tetapi merupakan kepercayaan dari kita semua, sebagai komunitas yang peduli akan masa depan pendidikan tinggi di Indonesia, khususnya di Sumatera Barat," sebut Efa, Senin (20/11/2023) dikutip detikcom.
Ia mengajak semua pihak baik di internal kampus, maupun pihak eksternal yang selama ini sudah berkontribusi membangun Universitas Andalas untuk kembali bersama-sama berkolaborasi demi kemajuan institusi dan kemajuan bangsa.
"Universitas Andalas telah menjalani fase transformasi yang luar biasa, dari status perguruan tinggi Badan Layanan Umum (BLU), kini menjadi Perguruan Tinggi Badan Hukum (PTBNH). Ini menuntut bukti nyata komitmen kita untuk terus meningkatkan kualitas dan daya saing institusi pendidikan kita," sebutnya.
Efa terpilih menjadi Rektor Unand, Padang, Sumatera Barat periode 2023-2028 setelah menang telak dalam pemilihan di tingkat Majelis Wali Amanat (MWA) Unand, Selasa (31/102/2023).
Dalam pemilihan, Efa mengantongi 20 suara, meninggalkan dua kandidat lainnya, yakni Fatma Sri Wahyuni dari Fakultas Farmasi yang mengantongi 3 suara dan Ikhwana Elfitri dari Fakultas Teknik yang memperoleh 2 suara.
Sebelum terpilih menjadi Rektor Unand, nama Efa sudah populer di kalangan industri keuangan dan perbankan. Alumnus Akuntansi FEB Unand itu sempat menjabat Komisaris Bank Nagari periode 2008-2012, dan Komisaris Utama (Komut) bank tersebut pada 2012-2016.
Kemudian, pada 2018, ia terpilih menjabat Komisaris Utama PT Asuransi Bangun Askrida (Askrida) hingga saat ini.
Pria kelahiran Jopang, Limapuluh Kota pada 2 Mei 1972 itu, menyelesaikan studi master dari Monash University Australia, dan menyelesaikan pendidikan doktoral dari University of Manchester, United Kingdom (UK).
Sebagai informasi, Efa menerima penghargaan Satyalancana Karya Satya 20 Tahun dari Presiden Republik Indonesia pada 2018. Ia juga menerima penghargaan Ketua Program Studi Berprestasi dalam Anugerah Unand Award 2016. (*)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :