www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
Arus Lalu Lintas Dialihkan, Hindari Jalan Ini Jika Tak Ingin Terkena Macet
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


Mahasiswa Unri Sosialisasi Dampak Pernikahan Dini ke Siswa SMA Rupat Utara
Sabtu, 23 September 2023 - 12:58:12 WIB
Mahasiswa Kukerta Universitas Riau Mengangkat Isu Pernikahan Dini dan Pentingnya Kuliah dalam Sosialisasi Terhadap Anak SMA di Rupat Utara (foto/ist)
Mahasiswa Kukerta Universitas Riau Mengangkat Isu Pernikahan Dini dan Pentingnya Kuliah dalam Sosialisasi Terhadap Anak SMA di Rupat Utara (foto/ist)

Baca juga:

Kontribusi Mahasiswa Kukerta Unri 2023 Bangun Peta Administrasi Kelurahan Sekijang
Mahasiswa Unri Sosialisasi Dampak Pernikahan Dini ke Siswa SMA Rupat Utara
Mahasiswa Unri Penyuluhan Kesehatan Gigi dan Mulut di SDN 5 Desa Cinta Damai

BENGKALIS - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (Kukerta) Universitas Riau (Unri) mengadakan sosialisasi ke siswa SMA Desa Tanjung Medang. Sosialisasi mengenai dampak pernikahan dini dan pentingnya kuliah di salah satu SMA yang berada di desa.

Sosialisasi yang diadakan pada Jumat (11/8/2023) ini merupakan program kerja gabungan dari tiga tim Kukerta Unri yang berada di Kecamatan Rupat Utara. Yaitu Kukerta UNRI Tanjung Medang, Kukerta UNRI Teluk Rhu, dan Kukerta UNRI Tanjung Punak.

Kegiatan yang diadakan di SMAN 1 Rupat Utara ini dihadiri oleh seluruh siswa kelas 12 beserta guru yang mengajar di SMA tersebut.

Fikri Rasyid, mahasiswa jurusan Ilmu Komunikasi Unri selaku pembawa materi pada topik "Dampak Pernikahan Dini" menjelaskan bahwa topik ini diangkat karena menjadi kekhawatiran yang harus segera ditangani. Seperti yang diketahui, pernikahan dini menjadi salah satu penyebab tingginya angka stunting.

Karena kurang siapnya pasangan suami istri di bawah umur mengenai asupan gizi yang cukup semasa kehamilan, kematangan psikologis. Serta pengetahuan tentang pola asuh yang benar.

"Sebenarnya tingginya angka pernikahan dini disebabkan dari minimnya pengetahuan mengenai dampak dari pernikahan dini tersebut. Seperti adik-adik dari SMAN 1 Rupat Utara yang tidak begitu paham apa saja dampak atau resiko yang didapat ketika seseorang memutuskan untuk menikah di usia yang terlalu dini," katanya.

Mahasiswa juga menampilkan satu short movie berjudul “Rabi" yang diunggah oleh akun Framelens Audio Visual. Di mana short movie ini bercerita tentang penyesalan seseorang yang menikah diusia muda.

"Karena interaksi yang cukup intens dan penyampaian materi yang tidak begitu formal membuat mereka antusias selama sesi penyampaian materi," ujar Fikri.

Selain topik 'Dampak Pernikahan Dini', pada kesempatan kali ini mahasiswa Kukerta Universitas Riau juga mengangkat topik 'Pentingnya Kuliah' yang dibawakan oleh Divana Sandya, mahasiswi jurusan Ilmu Komunikasi.

"Ada beberapa pertimbangan hingga akhirnya kami memilih topik 'Pentingnya Kuliah' untuk menjadi salah satu materi sosialisasi pada kesempatan ini. Seperti yang kita ketahui, biasanya anak-anak di desa itu memiliki minat yang cukup rendah di bidang pendidikan jenjang perkuliahan," katanya.

Ini membuat SDM yang dihasilkan tidak maksimal. Ternyata ada beberapa remaja yang sebenarnya ingin kuliah, namun masih ragu-ragu.

"Nah, kami ingin mendorong minat remaja yang ada di desa untuk semangat mencari ilmu hingga di bangku perkuliahan agar SDM dari desa ini bisa bersaing secara regional, nasional, bahkan internasional," jelas Divana.

Semoga dengan diadakannya sosialisasi ini, para remaja khususnya siswa SMAN 1 Rupat Utara dapat merakit mimpi yang lebih tinggi lagi guna masa depan yang lebih cemerlang. (rilis)

   


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Rekayasa lalu lintas di pusat Kota Pekanbaru (foto/int)Arus Lalu Lintas Dialihkan, Hindari Jalan Ini Jika Tak Ingin Terkena Macet
Harga emas Antam di Pekanbaru mulai turun (foto/int)Turun Drastis, Harga Emas Antam 1 Gram di Pekanbaru Jadi Rp1,318 Juta
Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong.(foto: int)Indonesia Finish Keempat di Piala Asia U-23 2024, Shin Tae-yong Kritik Kinerja Wasit
Pj Gubernur Riau, SF Hariyanto dan Kadispar Riau, Roni Rakhmat.(foto: mcr)Lancang Kuning Carnival, Gebyar BBI-BBWI Dimulai Hari ini
Bengkel Siaga Suzuki.(foto: istimewa)Permintaan Layanan Bengkel Siaga Suzuki 2024 Meningkat 56 Persen
  Pelajar SMP nekat curi motor di rumah polisi (foto/ilustrasi)Pelajar Nekat Bobol Rumah dan Curi Motor Polisi Lalu Jual Onderdil
Ali Jasim, pemain Irak di Piala Asia U-23 2024.(foto: detik.com)Pemain Irak, Ali Jasim Dukung Indonesia Berjuang di Playoff Olimpiade 2024
Sejumlah stand di Lancang Kuning Carnival 2024.(foto: sri/halloriau.com)Jangan Lewatkan, Ini Serangkaian Event Menarik Selama Gernas BBI-BBWI dan Lancang Kuning Carnival 2024
Hayati Gani saat dieksekusi Kejari Pekanbaru.(foto: sri/halloriau.com)Rugikan Negara Rp500 Juta, Kejati Riau Amankan DPO Tipikor Hayati Gani
Pj Gubernur Riau, SF Hariyanto menyerahkan bonus kepada atlet Riau yang berprestasi.(foto: mcr)Pj Gubernur Riau Kucurkan Rp19 Miliar APBD untuk Bonus Atlet dan Pelatih Berprestasi
Komentar Anda :

 
Potret Lensa
Kajati Riau Ditabalkan Gelar Adat di Balai Adat LAMR
 
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2024 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved