PEKANBARU - Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Provinsi Riau periode 2019 - 2024, telah mempersiapkan beberapa program unggulan guna meningkatkan mutu pendidikan yang ada di Riau.
"Saat ini, hal yang sangat penting bagi guru-guru yaitu dapat dilindungi dari berbagai macam aduan orangtua murid dalam membentuk karakter siswa. Untuk itu, bersama dengan pengurus PGRI lainnya kita telah membentuk program perlindungan hukum bagi guru," sebut Ketua PGRI Riau, Muhammad Syafi'i dalam acara kelengkapan pengurus PGRI Riau, Sabtu (1/2/2020) di Gedung Guru HM Rusli Zainal Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru.
Sambung Syafi'i, meskipun baru dilantik bulan Desember kemarin, PGRI Riau telah berhasil memenangkan kasus aduan orangtua terhadap guru melalui perlindungan hukum guru ini.
Selain itu, kata Syafi'i, hal lain yang mesti disentuh yakni kebutuhan guru. Jika gaji guru terlambat dibayarkan, ada pihak yang bisa menjamin kebutuhan pokoknya baik itu dari pihak BUMN seperti Bulog atau pihak-pihak swasta lainnya yang akan menjadi mitra kerjasama PGRI Riau.
M Syafi'i menuturkan, ia juga akan membentuk PGRI Character Learning Provinsi Riau yang berada di Gedung Guru Riau, dengan harapan mampu meningkatkan mutu dasar, mutu menengah dan mutu pra sekolah.
"Jika ini berhasil, maka akan kita bentuk di setiap cabang kabupaten/kota yang ada di Riau dengan bekerjasama bersama dengan pemerintah setempat," jelas Syafi'i.
Ditambahkannya, pihaknya juga akan bekerjasama dengan pemerintah Provinsi Riau untuk menekan angka putus sekolah, menaikkan Angka Partisipasi Murni (APM), serta menyukseskan program wajib belajar 12 tahun.
"Bersinergi dengan pemerintah Provinsi Riau, pemerintah kabupaten/kota yang ada di Riau, korporasi, serta Universitas yang ada di Riau," ujarnya.
Ia juga menyebutkan, kedepannya akan ada agenda besar yang diselenggarakan PGRI Riau diantaranya digitalisasi Kartu Keanggotaan, Bulletin Riau Edukasi, Pemilihan Guru Milenial, Program Guru Mengaji, Program Guru Ekonomi Kreatif, Pendirian Politeknik Ekonomi Kreatif serta Pelatihan Diklat Luar Negeri.
"Dan tidak itu saja, dikatakan Syafi'i, PGRI juga akan buat Komunitas Guru Seni Budaya dan Olahraga, Jambore Guru Riau, Gerakan Sayang Sekolah, Olimpiade Calon Guru Indonesia, Kongres PGRI, dan Pembina Upacara Senin," pungkasnya.
Penulis : Rivo Wijaya
Editor : Fauzia
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :