www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
Kematian Massal 25 Ton Ikan di Danau Maninjau, Kerugian Ratusan Juta Rupiah
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


Jaga Bhumi Jaga Wiyata: Edukasi Generasi Muda untuk Peduli Lingkungan
Rabu, 29 Januari 2020 - 11:12:47 WIB
Direktur IKPP Hasanuddin The bersama Ketua Yayasan Kebun Raya Indonesia Michael memperhatikan anak SD untul praktek tanaman TOGA (Tanaman Obat Keluraga).
Direktur IKPP Hasanuddin The bersama Ketua Yayasan Kebun Raya Indonesia Michael memperhatikan anak SD untul praktek tanaman TOGA (Tanaman Obat Keluraga).

Baca juga:

Beasiswa RAPP Membangun Harapan dan Pendidikan bagi Generasi Muda Riau
BRK Syariah Gandeng Unilak Edukasi Pelajar Tentang Pemilahan Sampah
Edukasi Hulu Migas: PT BSP Perkuat Sinergi dan Kolaborasi dengan Media

PERAWANG - Yayasan Kebun Raya Indonesia (YKRI), bersama dengan Dyandra Promosindo, dan 2 unit usaha Asia Pulp & Paper (APP) Sinar mas (PT Arara Abadi, dan PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk Perawang) menyelenggarakan kegiatan Jaga Wiyata di Perawang, Riau.

Kegiatan ini merupakan rangkaian program gerakan Jaga Bhumi Goes to School ke sekolah-sekolah dasar dan menengah di beberapa daerah di Indonesia. Jaga Wiyata sendiri telah mendatangi beberapa sekolah di DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Bali sejak akhir tahun lalu.

Di Riau, kegiatan Jaga Wiyata dilaksanakan di SD YPPI Perawang. Selain SD YPPI, kegiatan Jaga Wiyata juga mengundang 9 sekolah lainnya dan kurang lebih 100 siswa-siswi pilihan berpartisipasi. Kesembilan sekolah tersebut antara lain adalah SDN 03 Perawang, SDN 05 Perawang, SDN 06 Perawang, SDN 07 Perawang, SDN 08 Perawang, SDN 15 Perawang, SDIT Aiti, SDS Al Wathaniyah, dan SDS Muhammadiyah.

Jaga Wiyata merupakan salah satu upaya yang dilakukan YKRI bersama Dyandra, dan APP Sinar Mas untuk memberikan pemahaman mengenai pelestarian lingkungan sejak dini. Kegiatan ini dirancang dengan menyasar siswa Sekolah Dasar. Tahun ini, Jaga Wiyata fokus pada pengenalan tanaman obat atau apotek hidup. Hal ini mengingat Indonesia mempunyai kekayaan tanaman obat yang melimpah dan banyak manfaatnya, sehingga perlu dikenalkan kembali kepada masyarakat agar dapat memelihara dan melestarikannya.

"Kami menyambut baik dukungan dari pihak swasta, salah satunya APP Sinar Mas dalam mendukung gerakan Jaga Bhumi yang kami inisiasi. Gerakan ini akan memberikan penekanan aksi terhadap edukasi dalam rangka mengenalkan Indonesia akan keanekaragaman hayatinya. Sayang sekali jika ini tidak dimanfaatkan. Maka dari itu perlu adanya inisiasi Kebun Raya Tanaman Obat ini. Nantinya Kebun Raya Tanaman Obat ini tidak hanya digunakan untuk wisata tapi juga bisa untuk pusat studi,” ungkap bapak Michael Sumarijanto, wakil ketua I YKRI

“Melalui kegiatan Jaga Wiyata dengan mengajak siswa-siswi sekolah ini diharapkan dapat menjadikan modal mereka sedari dini untuk menumbuhkan keciaan terhadap lingkungan sekitar. Sehingga makin banyak generasi mendatang yang peduli terhadap lingkungannya,” ungkap Direktur PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk, Perawang, Hasanuddin The, di sela acara.

"Kolaborasi berbagai pihak dalam mendukung kelestarian lingkungan salah satunya melalui gerakan Jaga Bhumi saat ini, adalah untuk menjamin kelestarian lingkungan di masa depan," tambah Hasanuddin.

Dalam upaya mengenalkan tanaman obat kepada siswa-siswi SD di Perawang, Riau ini, Zubaidah yang merupakan petani program Desa Makmur Peduli Api (DMPA) binaan PT Arara Abadi mengedukasi anak-anak akan pentingnya membudidaya dan melestarikan tanaman obat. Menurutnya memelihara tanaman obat banyak manfaatnya, selain dapat dijual, juga dapat dikonsumsi sendiri sebagai sumber apotek hidup keluarga.

Di acara Jaga Wiyata, para siswa diberikan edukasi mulai dari cara menanam dan memanen hasil tanaman obat yang baik dan benar. Penanaman tanaman obat ini dilakukan di pot tanaman atau disebut dengan potting. Melalui potting tanaman obat selain menghemat tempat juga mudah dilakukan oleh para siswa Sekolah Dasar. Diharapkan juga melalui edukasi ini, para guru dan siswa yang terlibat dapat membangun apotek hidup di sekolahnya masing-masing.

Selain itu, APP Sinar Mas melalui tim Fire Operation Management (FOM) Riau turut mengedukasi siswa-siswi SD akan pentingnya menjaga lingkungan sekitar akan ancaman, bahaya, sekaligus mensosialisasikan bagaimana upaya pencegahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla). “Kami ingin edukasi tentang ancaman dan bahaya karhutla dapat diberikan kepada generasi muda sedari dini, khususnya yang tinggal di wilayah kehutanan,” ungkap FOM Head PT Arara Abadi, Deny Widjaya.  (rilis)

   


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Fenomena kematian massal ikan kembali melanda Danau Maninjau, Agam, Sumbar (foto/tribunpadang)Kematian Massal 25 Ton Ikan di Danau Maninjau, Kerugian Ratusan Juta Rupiah
Wisata Pulau Cinta, Teluk Jering lumpuh akibat terendam banjir Sungai Kampar (foto/kuantanesia)Banjir Besar Landa Kampar, Pulau Cinta Teluk Jering Lumpuh Total
Zulkardi, anggota DPRD Pekanbaru dari Fraksi PDIP (foto/Mimi)2 Begal Sadis Ditangkap, Zulkardi Dukung Tindakan Tegas Polisi untuk Efek Jera
Gelombang pasang sapu pemukiman warga di Desa Kuala Selat, Inhil (foto/int)Gelombang Pasang Hantam Desa Kuala Selat Inhil: Rumah Roboh, Kebun Terancam Abrasi
Launching Bighen, Ayam Krispi di Pekanbaru.(foto: istimewa)Ayam Krispi Cuma 10 Ribu? Bighen, Buka Cabang Kedua di Pekanbaru!
  Massa bakar mobil maling sawit di Kuansing (foto/ist)Mobil Baru Milik Pencuri Sawit di Kuansing Dibakar Massa
Seminar parenting Buya Yahya soal pengawasan dan mendidik anak di Pekanbaru (foto/Meri)Seminar Parenting Bersama Buya Yahya di Pekanbaru: Mendidik Anak Cerdas di Era Digitalisasi
Eko Wibowo, SPdI, MPd, Ketua Ikatan Alumni Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (IKA FTK) UIN Suska Riau (foto/ist)Penjaringan Rektor UIN Suska Riau Dimulai, Ini Harapan Besar Alumni
Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru, Iwan Simatupang (foto/dini)Plt Kadis DLHK Pekanbaru Janji Perbaiki Tata Kelola Sampah
Ilustrasi. (Foto: Int)Bahaya Tisu Basah untuk Tangan Sebelum Makan: Bisa Tinggalkan Residu Berbahaya
Komentar Anda :

 
 
 
Potret Lensa
DPMPTSP Riau-PT BSP Permudah Perizinan Pelaku Usaha UMKM
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2025 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved