Sekolah Metta Maitraya Komitmen Mendidik Anak dengan Kasih Sayang dan Perilaku Moral
PEKANBARU - Sejak awal berdirinya Taman Kanak-kanak Metta Maitreya hingga kini berkomitmen untuk mendidik anak-anak dengan kasih sayang dan perilaku moral.
Sehingga kedepanny peserta didik mampu menjalani masa depan sebagai kader yang berguna dan membawa perubahan dalam pradaban baru, budaya, moral dan nilai-nilai karakter bangsa Indonesia yang Pancasilais dan berbhinneka tunggal ika.
"Kami atas nama Dewan Pembina Yayasan Prajnamitra Maitreya dan keluarga besar Sekolah Metta Maitreya mengucapkan terima kasih atas kehadiran dan apresiasi dari bapak dan ibu yang hadir dalam peresmian Gedung PAUD (KB-TK) Metta Maitraya Pekanbaru hari ini," ungkap Ketua Umum Yayasan Prajnamitra Maitreya, Sonika saat grand opening peresmin Gedung PAUD Metta Maitraya, Sabtu (23/11/2019).
Pengguntingan pita sebagai tanda persamian Gedung PAUD
Dijelaskan Sonika, Yayasan Prajnamitra Maitreya didirikan tahun 2004 dengan Notaris Hanani SH Nomor/Tgl Akta: 22/ 10 Jum 2004 dengan para Pendiri dan Tokoh Buddha Maitreya Indonesia yang sangat peduli dengan pendidikan.
Yayasan Prajnamitra Maitreya Riau dengan segenap pengurus pusat dan cabang Riau dengan Sekolah Umum Maitraya se-Riau telah mengembangkan pendirian Sekolah Maitreya diberbagai daerah Kabupaten/Kota di Riau, seperti Bengkalis (SDM), Selatpanjang (SKM) (Kabupaten Meranti), Kota Dumai (SM), Tembilahan (SKL), Pulau Rupat, Kabupaten Bengkalis (SM) dan Kota Pekanbaru (SMM).
Sejarah Metta Maitreya Pekanbaru
PAUD Metta Maitreya pertama di Jalan Melur No 9 yang diresmikan pada 16 Juli 2005. Di usia yang tergolong muda ini Sekolah Metta Maitreya mulai mengembangkan sayapnya mulai pada Pendidikan Taman Kanak-kanak pada tahun 2005, dengan murid awalnya sebanyak 57 orang.
Kemudian Sekolah Dasar (SD) dimulai tahun 2007, dengan meminjam mangan di Pusdiklat Bumi Suci Maitreya Jl Riau ujung, dibuka pada 16 Juli 2007, kemudian pindah ke gedung baru tanggal 11 Juli 2010.
Sekolah Menengah Pertama (SMP) tahun 2012 , dibuka pada 7 Juli 2012. Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dibuka pada 4 Juli 2015. Saat ini Sekolah Metta Maitreya dengan peserta didik sebanyak 1030 peserta didik dan guru dan tenaga kependidikan sebanyak 97 orang.
Meninjau fasilitas Gedung PAUD Metta Maitreya
Saat ini Sekolah Metta Maitreya, lanjut Sonika, menempati gedung yang dibangun dcngan luas lahan hibah, sumbangan masyarakat seluas 14.000 M2, telah memiliki Gedung PAUD. Bangunan SD, SMP/SMK di Kompleks Metta Maitreya Pekanbaru, merupakan hasil sumbangan amal dari masyarakat yang peduli dengan pendidikan anak di masa depan.
"Mereka yang menyumbang pembangunan sekolah ini tanpa pamrih, termasuk lapangan olahraga ini, halaman yang kita pakai sekarang, sungguh luar biasa dengan hasil sumbangan gedung TK/PAUD berdiri megah yang kita saksikan sekarang ini," kata Sonika.
Dikatakan, sesuai Visi Yayasan dan Sekolah yaitu mewujudkan sekolah yang mantap dalam prestasi, bermoral dan berbudaya sangat sejalan dengan Motto Sekolah yakni Dunia Satu Keluarga. Ini artinya melihat semua bagai saudara, tanpa perbedaan. Sekolah ini terdiri dari berbagai suku, agama dan latar belakang berbeda, yang ber-Bhinneka Tunggal Ika.
Terpisah, Ketua Panitia, Suryati didampingi Lius Leni, Kepsek PAUD Metta Matreya mengatakan Dasar Pendidikan Moral Pembelajaran Kasih yang dibangun di Sekolah Metta Maitreya sudah digariskan oleh pendiri yayasan, agar arah dan tujuan yang benar dalam melaksanakan Sekolah Umum Maitreya. Tugas dan tanggungjawab pendidikan di sekolah ini juga menjadi kewajiban bersama termasuk orangtua/murid untuk membangun, memperbaiki dan melaksanakannya, demi segera terwujudnya Dunia Satu Keluarga tersebut.
Meninjau fasilitas Gedung PAUD Metta Maitreya
"Apabila ada kekurangan dalam peoses tersebut, marilah kita bersama memberikan saran dan mencari solusinya demi masa depan anak-anak kita," ajak Suryati.
Untuk itu mari kita bangun hidup yang harmonis di sekolah dan lingkungan masyarakat, dengan demikian anak-anak yang berada di bawah bimbingan, arahan kita bersama akan menjadikan teladan bagi mereka untuk menjadi anak berbudi luhur, bermoral dan berguna bagi dirinya, masyarakat , bangsa dan bangsa, harap Suryati.
Sementara itu, Hj Erma, Kabid Pembinaan dan Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Nonformal Disdik Pekanbaru mengatakan Walikota Pekanbaru sangat mengapresiasi dan memberikan penghargaan kepada semua kepala sekolah, guru dan tenaga kependidikan Sekolah Metta Maitreya atas perjuangan hingga bisa menghadirkan gedung PAUD yang luar biasa, hadir di tengah kota.
"Kita sangat mengapresiasi apa yang dihadirkan sekolah Metta Maitraya hari ini dan mudah-mudahan output pendidikan PAUD ini tidak tertinggal bahkan harus menjadi terdepan. Kita akan coba membantu untuk meningkatkan kualitas pensidik melalui berbagai pelatihan nantinya," kata Erma usai meninjau berbagai fasilitas gedung PAUD yang terlihat megah dan mewah tersebut.
Selain Ketua Dewan Pembina Yayasan Prajnamitra Maitreya, Wijanto, juga hadir Romo Jeo Tin Bok, Roma Djonny Hadeli. Roma Taslim. Romo Wijanto, Romo Bidin. dan Rosa Ria.
Penulis: Budy Satria
Editor: Fauzia
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :
.jpg)
.jpg)
.jpg)
.jpg)
.jpg)
