PEKANBARU - Untuk memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat, terutama saat momen Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) pada April mendatang, pihak Perusahaan Listrik Negara (PLN) Persero, menjamin tidak ada pemadaman listrik, sehingga pelaksanaan UNBK bisa berjalan lancar.

"Ada dua agenda penting pada April mendatang, yakni pelaksanaan UN dan pelaksanaan Pemilu serentak, maka untuk tetap memberikan pelayanan yang maksimal sebagaimana mestinya, kami siap amakan agar tidak ada pemadaman," ungkap General Manager PLN Unit Induk Wilayah Riau dan Kepri (UIWRKR), M Irwansyah Putra, Kamis (21/3/2019).

Dia melanjutkan, petugas PLN akan standby dan siap bertugas dari tanggal 15 Maret hingga 25 April 2019. Pihaknya juga sudah melakukan pemetaan lokasi pelaksanaan UNBK dan posko Pemilu guna mengamankan TPS dan proses penghitungan suara.

"Tim dari Unit Reaksi Cepat (URC), Pelayanan Teknis (Yantek) dan Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB) kita kerahkan. Untuk memastikan pelaksanaan UN dan Pemilu tidak ada permasalahan di jaringan kita," ulas Irwansyah.

"Kalau pun ada gangguan, tim kita sudah melakukan pemetaan potensi terjadinya gangguan. Ada beberapa titik jaringan. Seperti yang melewati hutan, banyak petir di lokasi itu, itu yang sudah kita petakan. Pengamanan isolator dan GSW kita lakukan untuk mengantisipasi," imbuhnya lagi.

Irwansyah meyakinkan, PLN akan berupaya agar tidak terjadi pemadaman listrik. Selain itu gangguan yang terjadi, bisa segera diminimalisir.

"Jika pun fatal, anggota kita akan lakukan manuver agar gangguan itu tidak lama. Petugas kita di setiap ULP, URC, ada 7 tim, PDKB 1 tim, Yantek setiap lokasi kita memiliki tenaga 172 orang," paparnya.

Penulis : Mimi Purwanti
Editor : Yusni Fatimah