PEKANBARU-Bencana gempa bumi bermagnitudo 7,4 yang disertai tsunami yang melanda Palu dan Donggala Sulawesi Tengah menyisakan banyak kesedihan dan korban semakin hari semakin bertambah. Hingga berita ini diterbitkan jumlah korban tewas gempa dan tsunami di Sulteng terus bertambah.

Data terbaru BNPB menunjukkan, korban tewas sudah mencapai setidaknya 1.492 orang, Selasa (1/10/2018).

Sebagai bentuk kepedulian dan rasa kemanusian SMP Juara Pekanbaru melalui pengurus OSIS melakukan penggalangan dana. Untuk mengefektifkan penggalangan dana ini para peserta didik SMP Juara Pekanbaru melaksanakannya setelah jam belajar efektif selesai.

Setelah melaksanakan Salat Ashar secara berjamaah, pengurus OSIS dengan sigap menyiapkan perlengkapan penggalangan dana, dimulai dari poster, kotak dan beberapa gambar ajakan untuk peduli terhadap saudara - saudara di Palu dan Donggala yang terkena musibah bencana alam dan tsunami.

Pengurus OSIS dibagi dalam beberapa kelompok dalam kegiatan penggalangan dana ini, setiap kelompok terdiri dari beberapa orang pengurus didampingi oleh pembina OSIS dan guru.

Ketua OSIS SMP Juara Pekanbaru Nisa, menyebutkan kegiatan penggalangan dana adalah kegiatan rutin yang dilakukan sebagai bentuk kepedulian kepada sesama.

"Wujud peduli saudara kami di daerah bencana. Sebelumnya kami juga melakukan penggalangan dana untuk bencana Lombok," tambah siswi kelas 9 SMP Juara ini.

Dalam penyaluran dana, OSIS SMP Juara Pekanbaru menyalurkan melalui Rumah Zakat, dalam kegiatan penggalangan dana yang dilaksanakan pada hari Senin, 1 Oktober 2018 terkumpul dana sebesar Rp 1.797.000 dan rencananya dana ini akan diserahkan kepada Rumah Zakat pada Selasa 2 Oktober 2018.

Pada kesempatan ini pembina OSIS Wahyu Imam Hidayat, S.Pd yang turut mendampingi kegiatan penggalangan dana mengucapkan terimakasih banyak kepada masyarakat kota Pekanbaru yang sudah berpartisipasi dalam kegiatan penggalangan dana ini.

"Semoga setiap Rupiah yang didonasikan akan membantu saudara kita dan menjadi amal kebaikan," tutup Wahyu. (rilis)

Editor : Yusni Fatimah