BAGANSIAPIAPI - Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Yayasan Perguruan Wahidin (YPW) ke 61 tahun diwarnai dengan pemberian cicin emas kepada para guru dan kayawan yang telah mengabdikan diri mulai dari 10 hingga 45 tahun, Minggu (9/9/2018) di aula YPW Bagansiapiapi. Cicin-cincin emas itu diberikan oleh Rajadi alias Awi Tongseng sebagai bentuk kepeduliannya terhadap sekolah YPW.
Sebagai salah satu Alumni di sekolah favorit di Rohil tersebut, Awi berharap kepada para pengurus dan para guru untuk bersama-sama menjaga aset yang sudah ada. "Sekolah ini kan salah satu aset kita dalam mendidik anak-anak dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan di negeri yang sama-sama kita cintai ini," ucapnya.
Dilanjutkan, walaupun isruh yang terjadi sejak tahun 2008 di YPW ini tidaklah membuat proses belajar mengajar terganggu dan malahan menoreh berbagai prestasi.
"Kita sangat salut dengan kepala sekolah mulai dari tingkat SD hingga SMA yang bertanggungjawab penuh terhadap jalannya pendidikan di sekolah ini," ujarnya.
Awi juga mengatakan kalau kisruh yang terjadi dan berjalan 10 tahun lamanya saat ini keputusannya sudah ingkrah dari Pengadilan Negeri (PN) Rohil.
"Keputusannya sudah ingkrah dan tidak ada lagi kisruh di sekolah ini, yang selama ini para guru sering dipanggil oleh penyidik untuk meminta keterangan, ke depannya sudah tidak ada lagi," katanya.
Sementara itu, Wakil Koordinator YPW, Ilyas Yusuf mengatakan saat ini jumlah siswa/i di YPW berjumlah 2000 lebih. Dimana YPW ini salah satu sekolah yang membantu pemerintah dalam mencerdaskan bangsa.
"Untuk pembenahan fasilitas dan insfraruktur saat ini agak tersendat dan belum sesuai dengan apa yang diharapkan dikarenakan ekonomi tidak berjalan seperti biasanya, namun kita tetap bersyukur kepada para donatur yang telah memberikan kontrobusi terhadap sekolahnya," ujarnya.
Ditempat yang sama, Ketua Ikatan Alumni Perguruan Wahidin (IAPW), Astono SE mengatakan kalau Alumni YPW sudah 90 persen telah sukses dan menyebar di seluruh wilayah Indonesia dan luar negeri.
"Para alumni telah banyak memberikan kontribusi kepada sekolah. Dimana IAPW ini sudah berdiri selama 13 tahun, setiap tahunnya kita memberikan bantuan untuk sekolah ini Rp 300 hingga Rp400 juta. Uang tersebut diberikan kepada masyarakat yang anaknya sekolah YPW dan memiliki prestasi," tutupnya sembari mengatakan pihaknya mencari tenaga pengajar yang handal jika dibutuhkan.
Penulis: Afrizal
Editor: Yusni Fatimah
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :