www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
Usai Dilantik, Wakil Bupati Kepulauan Meranti Langsung Ziarah ke Makam Orang Tua
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


Bersepatu Boots, Gubri Abdul Wahid Tinjau Banjir di Kampar, Warga Butuh Solusi Permanen
Senin, 03 Maret 2025 - 20:06:13 WIB

KAMPAR – Gubernur Riau, Abdul Wahid, turun langsung ke lokasi banjir yang melanda Kabupaten Kampar, tepatnya di Desa Kampung Panjang, Air Tiris, pada Senin (3/3/2025). Banjir ini terjadi akibat dibukanya lima pintu pelimpahan air (spillway gate) PLTA Koto Panjang dengan ketinggian 170 cm, menyebabkan ribuan warga terdampak.

Saat tiba di lokasi, Abdul Wahid disambut pemandangan memilukan. Sejumlah rumah terendam air, akses jalan dan jembatan pun lumpuh akibat derasnya aliran Sungai Kampar yang meluap. Warga tampak pasrah menghadapi bencana yang sudah menjadi langganan setiap tahun.

Gubernur yang langsung meninjau kondisi warga, mengakui bahwa banjir ini merupakan dampak dari tingginya debit air yang dilepaskan dari waduk PLTA Koto Panjang. Dalam jangka pendek, pemerintah daerah segera menyalurkan bantuan untuk meringankan beban masyarakat terdampak.

"Kami sudah berkoordinasi dengan bupati untuk mendistribusikan bantuan seperti sembako, selimut, karpet, dan tikar. Ini langkah awal yang bisa kita lakukan untuk membantu warga," ujar Abdul Wahid.

Namun, ia menegaskan bahwa langkah darurat saja tidak cukup. Perlu ada solusi jangka panjang agar bencana serupa tidak terus berulang. Menurutnya, koordinasi dengan PLN dan pemerintah pusat menjadi kunci dalam mencari jalan keluar.

"Banjir ini bukan hanya masalah Kampar, tetapi juga Pelalawan. Dampaknya luar biasa, jalanan terputus, distribusi barang tersendat, harga sembako melonjak. Kita harus mencari solusi permanen agar masyarakat tidak terus-menerus menjadi korban," katanya.

Salah satu solusi yang diusulkan adalah pembangunan bendungan tambahan untuk mengendalikan volume air yang dilepaskan dari waduk.

"Jika ada bendungan baru, air bisa ditampung terlebih dahulu sebelum dilepas secara bertahap. Idealnya, satu atau dua bendungan tambahan dibangun agar masalah ini benar-benar bisa diatasi," tambahnya.

Sementara itu, warga setempat mengungkapkan kepanikan mereka saat air tiba-tiba masuk ke rumah pada malam sebelumnya. Rohim, salah seorang warga Kampung Panjang Air Tiris, mengaku sudah terbiasa menghadapi banjir tahunan, namun tetap berharap ada solusi konkret dari pemerintah.

"Tadi malam air tiba-tiba naik, hampir sepinggang. Kami sekeluarga panik, tidak tahu harus bagaimana. Ini bukan pertama kali, setiap tahun kejadian seperti ini terus berulang. Tolong carikan solusi agar kami tidak kebanjiran terus-menerus," pintanya dikutip dari MC.Riau.

Data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau mencatat bahwa sebanyak 1.098 kepala keluarga (KK) terdampak banjir di Kecamatan Kampar Utara. Kampung Panjang menjadi salah satu wilayah terparah dengan 315 rumah yang terendam. Selain itu, ratusan keluarga di desa lain, seperti Sendayan, Naga Beralih, Muara Jalai, Sawah, Sungai Tonang, dan Sungai Jalau, juga mengalami dampak serupa.

Di tengah kondisi yang semakin mengkhawatirkan, masyarakat berharap pemerintah segera mengambil langkah nyata untuk mencegah bencana ini terus berulang. (*)

   


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Wakil Bupati Muzamil bersama istri terlihat khusyuk berdoa di makam orang tuanya.Usai Dilantik, Wakil Bupati Kepulauan Meranti Langsung Ziarah ke Makam Orang Tua
Banjir di Riau.(ilustrasi/int)Curah Hujan Tinggi, Lima Wilayah di Riau Terendam Banjir
Pasar ramadan di Pekanbaru.(ilustrasi/int)Ini 22 Titik Pasar Ramadan 1446 H di Pekanbaru
Ilustrasi banjir melanda lima daerah Riau membuat ribuan orang mengungsi (foto/int)7 Ribu KK di 5 Daerah Riau Terdampak Banjir, Ini Rinciannya
Kepala Perwakilan IZI Riau, Linda Sari menyampaikan kinerja selama 2024 dan target di 2025 (foto/riki)IZI Riau Catat Tren Positif, Perluas Jangkauan Zakat hingga ke Daerah Terpencil
  Gubernur Riau, Abdul Wahid.(foto: barkah/halloriau.com)Gubernur Riau Abdul Wahid Ngaku Tak Ingin Buru-buru Mutasi Pejabat Pemprov, Ini Alasannya
Walikota Pekanbaru Agung Nugroho (foto/pekanbarugoid)Wako Siap Bersinergi dengan Gubri dalam Pembangunan Pekanbaru
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Riau, Erisman Yahya (foto/yuni)Kawasan Stadion Utama Dijadikan Tempat Mesum, Ini Respon Dispora Riau
Wako Pekanbaru, Agung Nugroho razia warung remang-remang (foto/dini)Tekan Kasus HIV/Aids, Wako Pekanbaru Gencar Razia Warung Remang-remang
Polsek Kerumutan tengah melakukan pengembangan kasus pencurian TBS yang terjadi di PT SLS (foto/Andy)Polsek Kerumutan Lakukan Pengembangan Kasus Pencurian Buah Sawit di PT SLS
Komentar Anda :

 
 
 
Potret Lensa
Tingkatkan Kualitas SDM, PT BSP - UMRI Teken MoU
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2025 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved