Lintas Riau-Sumbar di Kampar Macet Akibat Longsor: Jembatan Bailey Ditutup, Sistem Buka-Tutup
Senin, 25 November 2024 - 17:39:40 WIB
KAMPAR - Jalan Lintas Riau-Sumatera Barat (Sumbar) di Kilometer 106-107, tepatnya di Desa Tanjung Alai, Kecamatan XIII Koto Kampar, kembali mengalami longsor, Senin (25/11/2024). Longsor ini mengakibatkan jembatan darurat baylei di lokasi tersebut harus ditutup sementara waktu. Sebuah kerucut lalu lintas (traffic cone) dipasang di mulut jembatan sebagai tanda larangan melintas.
Kepala Desa Tanjung Alai, Zulfan Alwi, menjelaskan bahwa longsor ini disebabkan oleh banjir yang melanda sejak Sabtu (23/11/2024). "Badan jalan tidak mampu menahan debit air yang meluap dari saluran di bawah jalan. Akibatnya, tanah penimbunan di sekitar jalur samping baylei tergerus hingga menyebabkan longsor," ujarnya dikutip dari Tribunpekanbaru.com.
Tanah di bawah jembatan darurat tersebut longsor akibat tekanan air dari genangan yang meluas di luar badan jalan. Saluran air yang berada di bawah jalan tidak mampu menampung aliran, sehingga memicu jebolnya timbunan jalan. Longsor ini menyebabkan arus lalu lintas di kawasan tersebut lumpuh dan menimbulkan antrean panjang kendaraan.
Namun, pada Senin siang, jalan di sisi seberang yang terdampak longsor sudah mulai bisa dilalui kendaraan. Untuk sementara, arus lalu lintas diatur menggunakan sistem buka-tutup karena jembatan baylei masih belum bisa difungsikan.
Akibat insiden ini, para pengguna jalan diimbau untuk bersabar dan berhati-hati saat melintas. Pemerintah setempat juga tengah berupaya memperbaiki kondisi jalan agar dapat kembali normal secepatnya. Longsor ini menjadi kejadian kesekian kalinya di ruas Jalan Lintas Riau-Sumbar, yang memang rawan terhadap erosi dan banjir. (*)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :