GSSB di Masjid Nurul Ikhlas dan Nur Illahi Pekanbaru, Gubri Ajak Jangan Pernah Tinggalkan Shalat
PEKANBARU - Gerakan Salat Subuh Berjamaah (GSSB) Riau ke-181 di Masjid Nurul Ikhlas, Jalan Setia Budi, Pekanbaru, Gubernur Riau (Gubri), Brigjen TNI (purn) Edy Natar Nasution tak henti-hentinya mengingatkan umat muslim akan pentingnya ibadah salat.
Sebagai pemimpin, katanya, satu di antara tugasnya adalah menjadi penyemangat terhadap warga untuk melaksanakan salat, karena ini merupakan bentuk pertanggungjawaban manusia di hadapan Allah SWT.
Ia mengungkapkan selama ini kehadiran pemimpin dan tokoh-tokoh dalam kegiatan keagamaan tentu akan memberikan pengaruh positif bagi masyarakat untuk melaksanakan ibadah.
Hal itu disampaikannya dalam kegiatan gerakan Salat Subuh Berjamaah (GSSB) Riau ke-181. Saat ini gerakan dilaksanakan di Masjid Nurul Ikhlas, Jalan Setia Budi Pekanbaru, Minggu (11/2/2024).
“Saya sebagai pemimpin yang ditunjuk pada hari ini, sudah seharusnya mengajak masyarakat ke masjid dan melakukan salat, karena ini adalah suatu hal yang harus dipertanggungjawabkan di hari akhir kelak. Saya sering katakan kalau ustad dia memberikan dakwah itu sudah tugasnya, tapi kalau kokoh pemimpin tentu akan menjadi penyemangat bagi jemaah,” katanya.
Gubernur Edy Nasution menjelaskan gerakan salat subuh berjamaah yang digencarkan bukan hanya sekadar upaya untuk meramaikan masyarakat datang kemasjid.
Namun, juga menjadi sebagai sarana untuk berdakwah mengajak masyarakat perkuat ketakwaan kepada Allah SWT.
GSSB di Masjid Nur Illahi Pekanbaru
Sebelumnya Gubri juga telah melakukan dakwah melalui GSSB Provinsi Riau di Masjid Nur Illahi, Kelurahan Delima, Sabtu (10/2/2024).
"Subuh ini merupakan gerakan salat subuh berjamaah yang ke-180, artinya sudah 180 kali kita melaksanakan salat subuh berjamaah dalam hubungan gerakan salat subuh berjamaah" kata Edy Nasution.
"Bukan berarti di luar itu kita tidak salat subuh, kita tetap melaksanakan salat subuh, namun di tempat masing-masing, tetap dalam hubungan gerakan ini sudah 180 kali dan itu sudah berbagai tempat kita laksanakan," tambahnya.
Orang nomor satu di Riau itu menyampaikan bahwa sudah sepatutnya jamaah bersyukur karena masih diberikan kesehatan dan kesempatan, sehingga bisa melaksanakan kewajiban salat subuh secara berjamaah.
"Mudah-mudahan niat tulus dan keikhlasan kita melangkahkan kaki menuju ke masjid inilah, Allah mencatat sebagai salah satu ibadah yang nanti akan mengantarkan kita masuk ke dalam surganya,” imbuhnya.
Turut hadir Kepala Biro (Karo) Admininstrasi Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau, Imron Rosyadi, Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Diskominfotik) Provinsi Riau, Ikhwan Ridwan, Ketua Harian Gerakan Sholat Subuh Berjamaah (GSSB) Provinsi Riau Zulhusni Domo.(*)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :