PEKANBARU - Tim Panitia Seleksi (Pansel) Calon Direktur Utama (Dirut) dan Direktur Pembiayaan Bank Riau Kepri (BRK) Syariah mengalami lonjakan pendaftar hingga Senin (29/1/2024).

Awalnya, hanya 4 pelamar yang mendaftar, namun pada hari ini, terdapat penambahan 5 pelamar sehingga totalnya menjadi 9 pelamar.

Ketua Tim Pansel, M Job Kurniawan, menyatakan bahwa meskipun batas pendaftaran telah berakhir pada Jumat (26/1/2024), mereka masih menerima berkas lamaran dari para pelamar.

Bahkan, lamaran yang dikirim lewat kantor pos dengan cap tertanggal sebelum 26 Januari tetap diterima.

"Meskipun jadwal pendaftaran berakhir pada tanggal 26 Januari, Pansel masih menerima berkas lamaran sesuai cap pos. Berkas yang kami terima hingga hari ini memiliki cap pos tertanggal 26 Januari, jadi tetap kami terima," ujarnya dikutip dari mediacenter.riau.go.id.

Setelah menerima lamaran, tim Pansel segera melakukan verifikasi kelengkapan administrasi yang diajukan oleh calon pelamar. Hasil verifikasi akan diumumkan, dan para pelamar yang lolos administrasi dapat mengikuti tahapan uji kompetensi dan kepatutan.

Tim Pansel Calon Dirut BRK Syariah, yang dipimpin oleh Asisten 2 Setdaprov Riau M. Job Kurniawan, bersama anggota lainnya, termasuk Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Riau Evarefita, Asisten II Pemprov Kepri, Luki Zaiman Prawira, serta dua akademisi, Prof Rita Anugerah dan DR. Azharuddin, terus bekerja untuk memastikan seleksi ini berjalan transparan dan adil. (*)

BERITA LAINNYA
Sindikat Jual Bayi Online di Pekanbaru Dibongkar, 6 Orang Ditangkap Polisi Warga Diminta Waspada Banjir, Kapolsek Tualang Sebut Debit Air Masih Terkendali Suzuki Indonesia Terus Berinovasi, dari Kendaraan Menyemai Kehidupan yang Lebih Baik Sungai Kampar Meluap, 11 Ribu Lebih Jiwa di Pelalawan Terdampak Banjir Kapolres Inhil dan Bea Cukai Tembilahan Perkuat Sinergitas		Commission III Highlights Riau Petroleum: Dont Just Be an Agent for PHR Participating Interest PT EPP Fails to Pay Fuel Costs for Environmental and Forestry Service Official Vehicles in Pekanbaru Allegedly Linked to Electric Umbrellas, KPK Visits Annur Mosque Before Searching Riau Public Works Office Zulkardi Minta Masterplan Pengendalian Banjir Pekanbaru Direvisi Ajukan Banding, Mantan Plt Kadis Perkimtan-LH Meranti dan Rekan Penyedia Bibit Kopi Malah Divonis 9 Tahun Penjara