PEKANBARU - Pemerintah pusat bersama pemerintah daerah telah berkomitmen untuk memenuhi hak-hak anak. Di antaranya memberikan kebutuhan dan pelayanan di bidang pendidikan dan kesehatan.
Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar mengatakan, sangat penting untuk menggugah kepedulian dan partisipasi seluruh komponen bangsa Indonesia dalam menjamin pemenuhan hak anak atas hidup, tumbuh, dan berkembang. Menurutnya, seorang anak merupakan potensi besar sekaligus penerus cita-cita perjuangan negara yang memiliki peran strategis dalam pembangunan.
“Terkait sarana pendidikan dan kesehatan sudah kita laksanakan. Termasuk yang berkaitan dengan pengurusan Kartu Keluarga dan KTP juga sudah dilaksanakan. Lalu, untuk anak-anak yang putus sekolah sudah ada kebijakan dari pemerintah," ucap Syamsuar saat memperingati Hari Anak Nasional tingkat Provinsi Riau di taman rekreasi Alam Mayang, Kota Pekanbaru, Sabtu (23/09/2023).
Diungkapkan dia, bahwa seluruh pemerintah kabupaten/kota dan pemerintah provinsi di Riau telah meraih penghargaan daerah layak anak dari pemerintah pusat.
"Oleh karna itu, tentu harus kita pelihara dan kita tingkatkan berkaitan perhatian terhadap pemenuhan hak anak dan perlindungan anak,” ujarnya.
Gubri Syamsuar berharap, ke depannya setiap pihak mampu mendorong dan menjadi pemeran utama dalam melakukan kerja aktif yang berimplikasi langsung terhadap tumbuh kembang anak. Sehingga, seluruh masyarakat mampu menjadi pengawas terhadap adanya kekerasan kepada anak.
“Kami juga berharap agar kita bersama dapat melakukan pengawasan terhadap adanya kekerasan kepada anak. Makanya kami harapkan dukungan kepada media dan semua pihak terkait, supaya bisa menyampaikan ke seluruh masyarakat di Riau, ada hak yang perlu kita lindungi untuk anak,” harapnya.
Peringatan Hari Anak Nasional di Riau
Puncak peringatan Hari Anak Nasional (HAN) tingkat provinsi 2023. Kegiatan ini digelar oleh Pemprov Riau. Lokasinya di Taman Rekreasi Alam Mayang, Kota Pekanbaru.
Perayaan HAN tingkat Provinsi Riau merupakan suatu bentuk kepedulian pemerintah terhadap penerus bangsa. Kegiatan tersebut dimeriahkan oleh berbagai penampilan seni dari mulai anak PAUD hingga SMA/SMK sederajat.
Tak hanya itu saja, Gubernur Riau juga memberikan penghargaan kepada tokoh inspiratif peduli anak dan pelayanan ramah anak.
Dikatakan Gubri Syamsuar, seorang anak merupakan potensi besar sekaligus penerus cita-cita perjuangan negara yang memiliki peran strategis dalam pembangunan. Sehingga, dari peringatan tersebut pemerintah dapat semakin dekat dan mendengar berbagai aspirasi dari setiap anak.
“Pertama kita menyampaikan selamat kepada anak Riau, bahwa hari ini kita merayakan Hari Anak Nasional. Perayaan ini agar kita mengetahui aspirasi anak-anak Riau, dan tadi saya sudah mendengarkan aspirasinya,” kata Gubri Syamsuar.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Provinsi Riau, Fariza menerangkan, HAN 2023 di Riau diikuti oleh 700 peserta.
"Maksud pelaksanaan kegiatan tersebut, sebagai bentuk penyematan perlindungan dan pemenuhan hak anak sebagai generasi penerus bangsa," ucapnya.
Dia berharap, kegiatan itu mampu meningkatkan peran pelopor dan pelapor dalam rangka menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman untuk anak. Kemudian, sekaligus untuk menciptakan ruang berkualitas dalam rangka meningkatkan pengasuhan keluarga.
"Ini sebagai upaya pencegahan kekerasan dan eksploitasi terhadap anak serta mendorong stakeholder terkait untuk menjadi lading sector dalam melakukan kerja aktif yang berimplementasi dalam pemenuhan hak anak,” pungkasnya. (galeri foto)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :