Balimau Kasai Diusulkan Jadi Event Nasional, Ini Kata Gubri
Kamis, 23 Maret 2023 - 09:57:08 WIB
PEKANBARU - Tradisi Balimau Kasai sudah akrab diselenggarakan masyarakat saat menyambut bulan suci Ramadan. Gubernur Riau (Gubri), Syamsuar mendukung jika tradisi ini menjadi event provinsi bahkan nasional.
Itu disampaikan Gubri saat menghadiri event wisata balimau kasai di Desa Batu Belah, Rabu (22/3/2023).
Dukungan itu disampaikan Syamsuar yang bergelar Datuk Seri Setia Amanah usai mendengarkan aspirasi masyarakat melalui Pj Bupati Kampar, Kamsol dan ninik mamak.
"Apa yang diharapkan ninik mamak dan masyarakat agar event wisata balimau kasai ini jadi event nasional serta jadi event daerah Provinsi Riau tentunya sangat kita dukung," sebutnya dikutip dari Mediacenter.riau.go.id.
"Kita sayang dengan budaya kita ini, jadi balimau kasai harus kita lestarikan, pelihara karena bagian dari kehidupan masyarakat kita di sini," sambungnya.
Maka itu, Syamsuar berharap dukungan masyarakat dan semua pihak. Supaya ke depannya event wisata Balimau Kasai bisa lebih meriah lagi.
"Saya sudah minta kepada Kepala Dinas Kebudayaan dan Kepala Dinas Pariwisata agar ini (Balimau Kasai) dikemas sebaik mungkin agar nantinya bisa diusulkan kepada Menteri Pariwisata supaya nantinya masuk kalender wisata nasional," kata Gubri.
Sebelumnya ninik mamak dan Pj Bupati Kampar, Kamsol berharap bantuan Gubri supaya tradisi balimau kasai menjadi event provinsi dan kemudian dilanjutkan event nasional.
"Kehadiran Gubernur Syamsuar dan Kepala Dinas Pariwisata Riau diharapkan menjadi pendukung kita ke depannya agar event balimau kasai ini masuk dalam kalender tahunan yang akan kita rayakan tiap tahunnya," tutur Kamsol.
Sebagai informasi, Balimau Kasai merupakan sebuah upacara tradisional yang istimewa bagi masyarakat Kampar di Provinsi Riau saat menyambut Ramadan. Acara ini dilaksanakan sekali dalam setahun. Upacara tradisional ini merupakan ungkapan rasa syukur dan kegembiraan memasuki bulan puasa.
Balimau sendiri bermakna mandi dengan memakai air yang dicampur jeruk yang oleh masyarakat Kampar sendiri disebut limau. Sedangkan kasai adalah pengharum badan, yang dipercaya dapat mengusir segala macam rasa dengki yang ada dalam kepala sebelum memasuki bulan puasa. (*)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :