PEKANBARU - Pengerjaan pembangunan payung elektrik di kawasan Masjid Raya Annur terus dikebut. Bahkan PT Bersinar Jesstive Mandiri, sebagai kontraktor berjanji tambah pekerja untuk menuntaskan pekerjaan.

Kontraktor juga berjanji memaksimalkan pekerjaan disisa 50 hari masa waktu perpanjangan proyek. Itu dikatakan Kabid Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (PUPRPKPP) Riau, Thomas Larfo Dimiera.

Pihaknya sudah menggelar pertemuan bersama pihak kontraktor di Kejati Riau. Datun Kejati sebagai pendampingan kegiatan ini juga ikut pada pertemuan itu.

"Mereka (kontraktor) berkomitmen menyelesaikan pekerjaan sesuai kontrak. Mereka juga siap menambah man power (pekerja)," sebut Thomas, Selasa (31/1/23).

Terkait progres pembangunan payung elektrik beserta elemen lainnya di kawasan Mesjid Annur baru mencapai 81 persen. Thomas meminta komitmen kontraktor supaya menyelesaikan pekerjaan tepat waktu.

Sebab pihak kontraktor sendiri sudah menyatakan tidak ada kendala anggaran. Secara teknis peralatan pendukung pekerjaan juga tidak ada masalah.

"Tadi hadir Direktur beserta pelaksana lapangannya. Mereka menyatakan tidak ada kendala keuangan. Kita tunggu komitmennya. Kami tentu berharap pekerjaan sesuai kontrak," ujar Thomas.

Sebagai informasi, Kepala Dinas PUPRPKPP, Arif Setyawan pada akhir Desember 2022 menyatakan, PT Bersinar Jesstive Mandiri kena sanksi. Selaku kontraktor pembangunan payung elektrik di kawasan Mesjid Raya Annur itu dipastikan kena denda keterlambatan.

Karena berbagai pertimbangan teknis, pekerjaan tetap dilanjutkan hingga 16 Februari 2023 nanti. (*)

BERITA LAINNYA
Hasil Kualifikasi MotoGP Argentina 2023, Alex Marquez Pole Usai Motor Terbakar Kilang Minyak Pertamina RU II Dumai, Kapolda Riau: Tak Ada Korban Tewas Sudah Dipadamkan, Pertamina RU II Dumai: Kami akan Bertanggungjawab Gema Ramadan 1444 H BSI Pekanbaru, Wagubri: Pentingnya Ekonomi Syariah Gubri Dukung Pengembangan Ponpes Babussalam		Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Pekanbaru Hari Ini Kebakaran Kilang Minyak Pertamina RU II Dumai, 5 Pekerja Terluka Kilang Minyak Pertamina Dumai Terbakar Tengah Malam Tadi Gelar HAKIN di Riau, Gubri Ingin KI Pusat Undang Gubernur se-Indonesia Seorang Oknum Pengacara Ancam dan Intimidasi 3 Pemuka Masyarakat Pasir Ringgit