PELALAWAN - Untuk para pelajar di Kabupaten Pelalawan, diminta agar tidak melakukan aksi corat-coret di jembatan, fasilitas umum, dan lain sebagai. Perbuatan itu langgar Peraturan Daerah (Perda) No 1 Tahun 2020 tentang ketertiban dan ketentraman umum.

Itu disampaikan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol PP dan Damkar) Pelalawan, Tengku Junaidi ke Halloriau.com, Selasa, (31/01/2022). Dalam Perda itu menyangkut tentang kebiasaan remaja yang menyimpang saat ini yakni mencoret-coret tembok fasilitas umum. Apalagi sering terjadi saat masa kelulusan sekolah.

Pria yang akrab disapa TJ mengatakan, bagi remaja yang kedapatan melakukan hal itu akan dikenakan sanksi sesuai Perda. Di mana, akan dikenakan denda sebesar Rp500 ribu dan kurungan penjara satu bulan.

"Kemarin kita telah sosialisasi di SMA Bernas dan itu merupakan yang ke tujuh kali. Sebelumnya sudah pernah dilakukan hal yang sama di sekolah SLTA dan SLTP yang ada di Pangkalan Kerinci," ujar TJ.

Sambung TJ, SatPol PP dan Damkar tugas dan fungsinya melakukan sosialisasi terkait penegakan Perda dan Peraturan Bupati (Perbup). Serta kegiatan sosialisasi seperti ini akan terus dilakukan.

Penulis: Andi Indrayanto
Editor: Riki

BERITA LAINNYA
XL Axiata Pastikan Konektivitas Lancar untuk Sukseskan Pilkada 2024 Audiensi dengan Kejari, Mahasiswa Minta Kasus Baznas Inhil Ditangani Profesional KPU dan Polres Dumai Ajak Masyarakat Gunakan Hak Pilih Pada 27 November Wako Dumai Serahkan Bantuan Rumah Layak Huni GreenFest, Apical Bersama RSPO Edukasi Gen Z Tentang Sawit Berkelanjutan		Komisi III DPRD Pekanbaru Panggil Tiga OPD Sekaligus, Ini yang Dibahas MPD Riau: Bawaslu Harus Proaktif Hadang Politik Uang, Jangan Cuma Nunggu Laporan Masa Tenang Pilkada, Warga dan Panwascam di Inhil Gerebek Tim Paslon Bawa Logistik Jembatan Sei Rokan Ujung Batu Rohul Ditutup, Berikut Jalur Alternatifnya Diguyur Hujan, Agung Nugroho Kunjungi Makam Ayah Tercinta