PELALAWAN - Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Pelalawan, Tengku Amri Fuad, menyampaikan apresiasinya atas penghargaan yang diraih oleh PT. Riau Andalan Pulp & Paper (RAPP) atas penghargaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Award dalam bidang usaha. Penghargaan ini merupakan bukti bagi perusahaan yang berbasis di Pangkalankerinci itu, bertanggungjawab soal keselamatan kerja para karyawannya.

"Ini penghargaan yang luar biasa menurut saya, apalagi diserahkan oleh Kemnaker yang membawahi bidang tenaga kerja. Ini artinya, PT RAPP dinilai berhasil dalam menjaga keselamatan kerja karyawannya, sehingga diganjar dengan penghargaan ini," kata Kadisnakertrans, Tengku Amri Fuad, pada media ini, Rabu (25/5/2022).

Dia mengatakan bahwa memang sudah semestinya dunia usaha dan industri, menjaga keselamatan dan kesehatan kerja para karyawannya. Sehingga para karyawan sendiri tidak harus memikirkan kesehatannya jika dia sakit. Artinya, jika para karyawan sakit ia sudah tercover dengan BPJS yang disediakan oleh perusahaan.

"Kalau seperti itukan, para karyawan tinggal fokus kerja saja. Jika seperti itu, otomatis akan berdampak pada peningkatan produktivitas usaha perusahaan," tandasnya.

Menurutnya, dia terbayang jika suatu perusahaan tak memikirkan keselamatan dan kesehatan kerja para karyawannya. Otomatis juga peningkatan produksi perusahaan akan menurun, sehingga akan berdampak pada semua lini yang ada di perusahaan.

"Karena itu, saya apresiasi sekali jika PT RAPP meraih penghargaan keselamatan dan kesehatan kerja (K3) dari Kemnaker. Saya berharap semua perusahaan yang ada di Kabupaten Pelalawan dapat juga menerapkan hal serupa. Artinya, keselamatan dan kesehatan karyawan bisa menjadi prioritas utama," tandasnya.

Terpisah, Wakil Ketua DPRD Pelalawan, Faizal SE, menyatakan hal yang lebih kurang sama. Menurutnya, apa yang dilakukan PT RAPP sepengetahuannya sudah lama diterapkan. Jadi bukan hal yang aneh atau istimewa jika PT RAPP meraih penghargaan K3 Award dari Kemnaker. Bahkan sudah seharusnya pula perusahaan-perusahaan yang ada di daerah ini menerapkan hal yang sama.

"Kita jelas tak mau ada insiden yang menimpa karyawan di suatu perusahaan. Jika sebuah insiden tak bisa dielakkan, setidaknya perusahaan telah siap sebelumnya dalam menjaga keselamatan para karyawan. Yang kita tak mau kan, sudah terjadi insiden tapi keselamatan kerja para karyawannya juga memang tak ada. Peribahasanya, sedia payung sebelum hujan," ungkapnya.   

 

Sebelumnya, PT RAPP menerima penghargaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Award dari Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia (Kemnaker RI). Penghargaan yang diserahkan langsung oleh Menteri Ketenagakerjaan RI, Ida Fauziyah, ini merupakan bentuk apresiasi pada perusahaan bagian dari grup APRIL ini atas pencapaian tertinggi dalam penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja periode 2021-2022, termasuk dalam penanggulangan Covid-19.

"RAPP sebagai salah satu perusahaan di Riau yang berhasil menerapkan K3 dengan baik dan RAPP juga merupakan perusahaan yang nihil kecelakaan (zero accident)," ujar Menteri Ida Fauziyah di sela-sela acara.

RAPP kata Menaker, juga berhasil dalam melakukan Pencegahan dan Penanggulangan (P2) Covid-19 dan berhasil menjalankan Sistem Manajemen K3 (SMK3) serta program pencegahan HIV-AIDS. Karena itu, dia mengharapkan seluruh pihak penerima penghargaan K3 agar dapat mempertahankan dan meningkatkan prestasi yang sudah diraih.

"Mudah-mudahan bisa terus lebih baik dan tetap berkoordinasi dengan dinas terkait, termasuk dengan para pengawas dan pembina di daerah," ujarnya lagi.

Di kesempatan tersebut, Direktur RAPP Mohd Ali Shabri mengatakan penghargaan tersebut merupakan wujud komitmen dan konsistensi RAPP dalam menjalankan aturan K3 di wilayah perusahaan. Pihaknya menyatakan terima kasih pada Kemnaker, Pemerintah Provinsi Riau dan masyarakat Riau yang telah mendukung.

"Insha Allah, kami akan senantiasa komit dan konsisten dalam menerapkan K3 di lingkungan kerja,” tegasnya.

Terlebih, menurut Ali, RAPP bukanlah pertama kalinya meraih penghargaan K3. Hal ini membuktikan wujud nyata RAPP yang benar-benar konsisten dalam menjalankan aturan K3. Selain K3 Award, RAPP juga berhasil dalam melakukan Pencegahan dan Penanggulangan (P2) Covid-19.

"Bahkan RAPP satu-satunya perusahaan yang bertindak cepat dengan melakukan pengadaan peralatan, penerapan Prokes, pengadaan Rapid Test, PCR hingga program vaksinasi. Semua kita lakukan secara terus menerus dan Alhamdulillah berhasil," tegasnya.

Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Riau, Imron Rosyadi turut bangga atas capaian RAPP sebagai satu-satunya perusahaan dari Riau yang mendapat penghargaan K3 award dari Kemnaker.

“Atas nama Pemerintah Provinsi Riau, tentu bangga dan kami mengakui RAPP sangat pantas mendapatkan apresiasi atas capaian K3 termasuk penanggulangan Covid-19," tuturnya.

Ia berharap prestasi tersebut dapat menjadi motivasi dan dicontoh oleh perusahaan- perusahaan lainnya. "Tahun ini hanya RAPP,  mudah-mudahan tahun depan banyak perusahaan yang menyusul," pungkasnya.(Adv/ndy)

BERITA LAINNYA
Serius Maju Pilkada Siak 2024, Afni Daftar ke PDIP DPRD Pekanbaru Harap ASN Tetap Bekerja Profesional Dimasa Transisi Pj Walikota Tumpukan Sampah di Pekanbaru Kian Bertambah, Kepala DLHK: Masyarakat Harus Ikut Berkontribusi Disdik Riau Buka Seleksi Guru SMAN Plus Gelombang Kedua, Ini Jadwalnya Jangan Lupa Saksikan Atraksi TNI AU di Lanud Roesmin Nurjadin 28 April		Pj Gubernur Riau Melayat ke Rumah Duka Mantan Bupati Inhil Puluhan Personel Ditresnarkoba Polda Riau Jalani Tes Urin, Hasilnya? KUR BRI Bantu Kedai Harian di Pekanbaru Bertahan Saat Masa Sulit Disnakertrans Riau Tuntaskan 28 Pengaduan Pembayaran THR Idulfitri 1445 Hijriyah Suzuki Catat Kenaikan Penjualan 14 Persen di Kuartal Pertama 2024