Kadisperindag Pekanbaru: Pangkalan dan Pengecer Jangan Naikkan Harga LPG 3 Kg Seenaknya
Rabu, 12 Februari 2025 - 15:06:52 WIB
PEKANBARU - Pengecer dan pengelola pangkalan gas LPG 3 Kg di Kota Pekanbaru diingatkan untuk tidak menjual gas subsidi di atas Harga Eceran Tertinggi (HET) yang telah ditetapkan.
Saat ini, HET gas LPG 3 Kg di Pekanbaru masih berada di angka Rp 18.000 per tabung.
"Untuk HET saat ini belum ada kenaikan, jangan sampai pengecer atau pangkalan naikkan harga seenaknya," tegas Kadisperindag Kota Pekanbaru, Zulhelmi Arifin dilansir tribunpekanbaru.com, Rabu (12/2/2025).
Dalam upaya memastikan distribusi LPG 3 Kg tetap sesuai aturan, pihak Disperindag telah melakukan koordinasi dengan instansi terkait.
Salah satu kebijakan yang diterapkan adalah pengecer untuk sementara waktu belum diperbolehkan menjual gas elpiji subsidi tersebut.
"Mereka nantinya bakal menjadi sub pangkalan. Kami masih membahas lebih lanjut perihal sistem dan distribusinya bersama instansi terkait," jelas Zulhelmi.
Selain itu, Pemkot Pekanbaru tengah mengusulkan pembukaan pangkalan khusus bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Langkah ini diharapkan dapat memastikan kebutuhan gas elpiji subsidi tetap terjaga di masyarakat, terutama bagi pelaku usaha kecil yang sangat bergantung pada gas LPG 3 Kg.
"Kami usulkan nanti bakal dibuka pangkalan khusus bagi pelaku UMKM. Hal ini untuk menjaga kebutuhan gas elpiji di masyarakat," tambahnya.
Zulhelmi juga menegaskan bahwa hingga saat ini pasokan LPG 3 Kg di Kota Pekanbaru dalam kondisi aman dan tidak mengalami kendala distribusi. Masyarakat tidak perlu khawatir akan adanya kelangkaan gas subsidi ini.
"Untuk kuota dan kebutuhan aman, kita pastikan tidak ada kelangkaan gas elpiji," ujarnya.
Ia pun mengingatkan pangkalan LPG untuk memastikan pasokan tetap tersedia bagi masyarakat yang berhak menerima subsidi.
Jangan sampai gas yang seharusnya diperuntukkan bagi warga yang membutuhkan justru dijual ke pihak lain yang tidak berhak.
"Jangan sampai gas mereka dijual ke orang lain, sedangkan yang membutuhkan malah tidak dapat gas," pungkasnya.(*)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :