PEKANBARU – Harga sejumlah bahan pokok di Kota Pekanbaru mulai merangkak naik menjelang perayaan Tahun Baru Imlek 2025.

Kenaikan signifikan terlihat pada komoditas cabai merah asal Bukittinggi dan bawang merah, bahkan mencapai hampir 40 persen di beberapa pasar tradisional.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru, Zulhelmi Arifin, menjelaskan bahwa kenaikan harga ini diduga disebabkan oleh siklus tanam dan faktor cuaca.

"Sepertinya karena siklus tanam. Kalau misalnya barangnya banyak harganya kurang, tapi kalau barangnya kurang harganya naik," kata Zulhelmi dilansir dari laman resmi Pemko Pekanbaru, Rabu (22/1/2025).

Meskipun terjadi kenaikan harga, Zulhelmi yang akrab disapa Ami memastikan bahwa ketersediaan bahan pokok di Pekanbaru masih mencukupi kebutuhan masyarakat.

Tim dari Disperindag Kota Pekanbaru terus melakukan pemantauan di sejumlah pasar tradisional.

Ami juga menambahkan bahwa jalur distribusi bahan pokok dari daerah penghasil ke Pekanbaru tetap lancar, sehingga pasokan tidak terhambat.

Ia menilai momen perayaan Tahun Baru Imlek juga turut memengaruhi kenaikan harga karena adanya peningkatan permintaan terhadap beberapa komoditas.

BERITA LAINNYA
RS Awal Bros Hangtuah Diresmikan, Pj Gubri Tekankan Peran Swasta dalam Kesehatan Empat Siswa MI Mu'allimin Selatpanjang Wakili Riau ke Final OMBN Sains 2025 4.039 Pelamar Bersaing Rebutkan Formasi PPPK Pemprov Riau Tahap II Mahasiswa UIN Hilang di Sungai Batang Gangsal: Pencarian Terus Dilakukan dengan Drone Cabai dan Bawang Merah di Pekanbaru Mahal, Ini Kata Disperindag		KPK Sita Dokumen Penting dari Biro PBJ di Kantor Gubri Terkait Dugaan Korupsi Flyover SKA Kabar Gembira! Akses Riau-Sumbar Lancar Tanpa Buka Tutup Pemilu Usai, Polsek Simpang Kanan Gencarkan Cooling System di Masyarakat Dadar Gulung Pandan Isi Kelapa, Kombinasi Sempurna Aroma Pandan dan Manisnya Kelapa Intip Ramalan Zodiakmu: Scorpio Berpeluang Cuan, Virgo Perbaiki Komunikasi