Noverdi menjadi korban dalam kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Jalan Adi Sucipto, Kecamatan Marpoyan Damai. Kecelakaan beruntun yang melibatkan empat kendaraan bermotor itu juga menyebabkan tiga pengendara lainnya mengalami luka ringan.

Kasatlantas Polresta Pekanbaru, Kompol Alvin Agung Wibawa, mengungkapkan bahwa Noverdi mengalami luka serius di bagian kepala, dada memar, dan hidungnya mengeluarkan darah.

"Korban sempat dirawat di RS Auri sebelum dirujuk ke RS Sansani, namun nyawanya tak tertolong meski sudah mendapat perawatan medis," jelas Kompol Alvin.

Kecelakaan tersebut diduga kuat disebabkan oleh kelalaian pengemudi mobil Toyota Avanza Veloz dengan nomor polisi BM 1884 ZA, yang dikemudikan oleh seorang pria berinisial PPA alias Prima. Menurut keterangan polisi, mobil tersebut bergerak melebar ke lajur berlawanan, menyebabkan tabrakan beruntun tak terhindarkan.

"Mobil melaju dengan kecepatan sedang namun bergerak melebar ke arah yang berlawanan, hingga akhirnya terjadi tabrakan beruntun," terang Kompol Alvin dikutip dari riaumandiri.co.

Lebih lanjut, hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa PPA alias Prima positif menggunakan narkoba. "Hasil tes alkohol menunjukkan negatif, namun tes narkoba menunjukkan hasil positif," tambahnya.

Saat ini, PPA alias Prima tengah menjalani pemeriksaan intensif oleh pihak kepolisian dan dimungkinkan akan segera ditetapkan sebagai tersangka atas kasus kecelakaan yang merenggut nyawa Noverdi tersebut. "Pemeriksaan masih terus berlanjut," pungkas Kompol Alvin. (*)

BERITA LAINNYA
PSPS Pekanbaru Curi Satu Poin dari Markas Persiraja Banda Aceh Pengembangan Pariwisata Akademis: Traveliv dan Unri Teken MoU Strategis Dunia Kecil Penuh Warna, Kenduri Riau 2024 Siap Bangkitkan Pariwisata dan Ekonomi Kasus Malaria di Inhil Mengkhawatirkan, Ini Harapan Andrigo Debit Waduk PLTA Koto Panjang Mulai Naik Setelah Sempat Menyusut Drastis		Besok, Gerbang Tol Kisaran Ditutup Sementara, Ini Alasannya Cawagub Riau Nomor 1 Janji Tuntas Perbaikan Jalan Pangkalan Kasai-Lubuk Kandis 13 Km BMKG Peringatkan Warga Riau: Waspada Bencana Banjir dan Longsor di Musim Hujan Pemko Pekanbaru Masih Tunggu Penjadwalan SKD CPNS 2024 dari BKN Hotspot di Pulau Sumatera Turun Drastis, BMKG: Riau Masih Nihil