Dibuka Sampai Agustus 2024, Ini Syarat Program Magang ke Jepang Tahap II Disnakertrans Riau
PEKANBARU - Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Riau bersama Kementerian Ketenagakerjaan RI kembali membuka peluang tahap II bagi anak muda Riau yang ingin magang ke Jepang.
Untuk diketahui, program magang ini pada tahun 2023 lalu sebenarnya telah pernah dibuka. Dan pelaksanaan program magang ke Jepang ini sendiri dilakukan setelah adanya Momerandum of Understanding (MoU) antara Direktorat Jenderal Binalattas Kemnakertrans RI dengan The Association For International Manpower Development of Medium and Small Enterprises Japan (IMM).
Kadisnakertrans Riau, Bobby Rachmat melalui Kasi Pelatihan Pemagangan dan Produktivitas Tenaga Kerja Provinsi Riau, Bayu Wildan menyampaikan program magang ke Jepang tahap II ini telah dibuka sejak 14 Maret 2024 yang lalu.
"Jadi sejak 14 Maret yang lalu pendaftaran magang ke Jepang tahap II ini telah dibuka, dan ini sampai dengan tanggal 6 Agustus 2024 mendatang. Setelahnya, untuk seleksi dimulai tanggal 12 Agustus sampai dengan 16 Agustus 2024," ungkap Bayu Wildan, Jumat (29/3/2024).
Selain itu, Bayu menyampaikan Disnakertrans Riau sendiri tidak ada membatasi jumlah penerimaan.
"Minimal itu harus ada pendaftar 150 orang, baru tim magang Jepang dari Kementerian turun untuk melakukan tes di Provinsi Riau," ujarnya.
Lebih lanjut dijelaskannya, nanti untuk tesnya memang agak sulit, karena orang Jepang itu memiliki standar yang tinggi, 'bukan hanya kesehatan aja di tes, tetapi etika, jasmani dan matematika juga'.
"Bahkan nanti MCU-nyapun ada tahap 1,2, dan 3 nya. Dan anak yang lulus tahun lalu, saat ini lagi menjalani pendidikan di Bekasi, sebanyak 8 orang. Kalau ke 8 orangnya lulus MCU tahap 3, tahun ini akan berangkat ke Jepang. Sementara untuk seleksi tahun ini akan diberangkatkan ke Jepangnya tahun besok (2025)," terangnya.
Sebagai informasi, syarat pendaftarannya sendiri yakni :
Persyaratan Khusus Reguler
- Pria
- Untuk SMK Teknis usia minimal 18 tahun dan maksimal 26 tahun
saat tes seleksi.
- Untuk SMU/SMA Non Teknis usia minimal 18 tahun 6 bulan
dan maksimal 26 tahun saat tes seleksi.
- Tinggi badan minimal 160 cm dan berat badan minimal 50 kg.
- Tidak buta warna (total/parsial), dan berkaca mata/kontak lens
- Tidak bertato atau bekas tato
- Tidak bertindik atau bekas tindik.
Persyaratan Calon Peserta Program Caregiver/Asisten Perawat Lansia
- Wanita
- Untuk SMK Keperawatan usia minimal 18 tahun dan maksimal 28 tahun
saat tes seleksi.
- Untuk SMU/SMK Non Keperawatan usia minimal 18 tahun 6 bulan dan maksimal 28 tahun saat tes seleksi.
- Calon peserta yang memiliki JPLT Level N4 ke atas, usia maksimal
30 tahun.
- Tinggi badan minimal 150 cm dan berat badan minimal 40 kg.
- Tidak buta warna (total/parsial), dan berkaca mata/kontak lens
- Tidak bertato atau bekas tato
- Tidak bertindik atau bekas tindik
- Diutamakan memiliki kemampuan bahasa Jepang (dibuktikan dengan
sertifikat) setara:
> Japanese Language Proficiency Test (JLPT) level N4 atau N5, atau
> Nilai sama dengan atau lebih dari 350 pada J TEST E – F, atau
> Nilai sama dengan atau lebih dari 400 pada J TEST A – D, atau
> NAT – TEST Level 4 atau 5
- Bagi calon peserta yang telah memiliki kemampuan bahasa Jepang setara.
JLPT Level N4 ke atas, maka diperbolehkan menggunakan kontak lens.
Persyaratan Administrasi
- KTP masa berlaku minimal 2 tahun di tempat seleksi diadakan, jika penduduk pendatang.
- Kartu Keluarga.
- Kartu Kuning (AK1)
- Akte Kelahiran.
- Sertifikat latihan kerja minimal 160 jam pelajaran atau pengalaman kerja di bidang teknik minimal 6 bulan bagi
lulusan non teknik.
- Ijazah SD, SLTP, SLTA dan D3/S1
- Raport SLTA
- Surat keterangan sehat dari Dokter
- Surat ijin orang tua/wali/istri
- Surat pernyataan belum pernah ikut magang di Jepang bermaterai.
- Surat Lamaran mengikuti program
- Pas poto 4x6 dan 3x4 @ 5 lembar
- Surat Rekomendasi RT, RW, dan Kelurahan
- Photo keluarga berlatar belakang rumah ukuran 3R 2 lembar
- SKCK dari Kepolisian
PERSYARATAN ADMINISTRASI
- Minimal lulusan SLTA atau sederajat
- Lulus tes matematika
- Lulus kesemaptaan tubuh
- Lulus tes ketahanan fisik
- Lulus wawancara
- Lulus medical check up.
Penulis: Rivo Wijaya
Editor: Riki
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
BERITA LAINNYA |
|
|
Hampir 3 Bulan, Penonton Film Agak Laen Tembus 9,1 Juta Penetapan NIP Pegawai PPPK Pemprov Riau Sudah 90 Persen Lebih Meroket Lagi, Harga Emas Antam 1 Gram di Pekanbaru Tembus Rp1,326 Juta SKK Migas Sumbagut Audiensi dengan Pj Gubri SF Hariyanto, Begini Pembahasannya PKS Soon Following Nasdem-PKB Joins Prabowo-Gibran Coalition
|
|
Lawan Berat Timnas Indonesia U23, Uzbekistan Lolos Semifinal Tanpa Kekalahan dan Kebobolan Ambil Formulir di PDIP, Annas Maamun Rebutan Kursi Gubernur Riau di Pilkada 2024 5 Hotspot Tersebar di Sumatera Pagi ini, 1 Titik Panas di Kampar NasDem-PKB Membelot Dukung Prabowo, Oposisi 'Kurus' Tersisa PDIP dan PKS PGN Optimalkan LNG, Penuhi Kebutuhan Energi Industri di Tengah Risiko Geopolitik
|
Komentar Anda :