Udara di Pekanbaru Tidak Sehat, Diskes Minta Warga Pakai Masker
Selasa, 26 Maret 2024 - 14:48:44 WIB
PEKANBARU - Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) terjadi di sejumlah daerah di Provinsi Riau. Itu berdampak kualitas udara di Pekanbaru berada di level tidak sehat dalam beberapa hari ini.
Kualitas udara di Pekanbaru hingga Selasa (26/3/2024) siang berada di level tidak sehat bagi kelompok sensitif. Air Quality Index atau Indeks kualitas udara di kota ini mencapai 105.
Kondisi tersebut dibenarkan Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru, Arnaldo Eka Putra. Ia mengimbau masyarakat untuk mengenakan masker saat berada di luar ruangan.
"Kami mengimbau kepada warga agar mengenakan masker, terutama ketika berada di luar ruangan," ujar Plt Kadiskes Pekanbaru, Arnaldo Eka dikutip dari Tribunpekanbaru, Selasa (26/3/2024).
Warga harus waspada terhadap dampak kabut asap akibat kebakaran lahan. Satu dampaknya yakni Infeksi Saluran Pernafasan Atas (ISPA).
"Yang namanya udara tercemar tentu harus diwaspadai, pakai masker kalau jalan keluar," ujarnya.
Direktur Rumah Sakit Daerah (RSD) Madani ini mengingatkan agar warga mengurangi frekuensi beraktivitas di luar ruangan. Apalagi bagi kelompok rentan atau beresiko seperti balita dan lansia.
Pihaknya dalam beberapa pekan ini klaim belum ada peningkatan jumlah kasus ISPA. Apalagi dampak dari kabut asap yang terjadi akibat lebaran lahan di sejumlah wilayah. (*)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :