Terkait Kinerja Pengelolaan Sampah Pekanbaru, Komisi IV Segera Panggil PT BRS
Selasa, 27 Februari 2024 - 13:37:25 WIB
PEKANBARU - Pasca ditetapkan sebagai pemenang lelang pengelolaan sampah Pekanbaru pada Desember 2023 yang lalu, PT Bina Riau Sejahtera (BRS) dinilai belum bekerja secara maksimal.
Bahkan hingga akhir Februari 2024 ini, keluhan masyarakat terkait tumpukan sampah masih saja diterima pihak legislatif di DPRD Kota Pekanbaru.
Menyikapi persoalan ini, Komisi IV DPRD Kota Pekanbaru berencana akan memanggil pihak ketiga dalam hal ini PT BRS selaku pengelola sampah di zona 1 dan zona 2 di kota bertuah.
"Beberapa waktu lalu kita sudah agendakan pemanggilan, namun karena padatnya aktivitas rekan-rekan kita di DPRD maka akan kita jadwalkan ulang pasca pemilu ini," ungkap Ketua Komisi IV DPRD Kota Pekanbaru, Nurul Ikhsan, Selasa (25/2/2024)
Pemanggilan pihak ketiga ini dinilai sangat penting, terutama untuk melihat kesiapan dari pihak ketiga yang melakukan pengelolaan sampah di Pekanbaru. Mulai dari kesiapan armada, SDM dan lainnya.
"Kami ingin lihat kesiapan dan kemampuan mereka dalam mengelola sampah di Pekanbaru ini seperti apa. Mulai dari SDM dan armadanya seperti apa, makanya dalam waktu dekat akan kita panggil"Ujar Politisi Gerindra ini lagi.
Nurul Ikhsan mengaku dirinya kembali menerima keluhan dari masyarakat soal sampah setelah pemilu 2024. Padahal saat reses beberapa waktu lalu, pihaknya baru saja menerima keluhan yang sama dari masyarakat.
"Kami baru mendapat keluhan dari masyarakat bahwa masih ada sampah yang tidak dijemput di rumah, sementara warga dilarang membuang sampah di pinggir jalan dan TPS-TPS ilegal. Tidak mungkin kan warga menumpuk sampah mereka di rumah," tegasnya.
Untuk diketahui, PT Bina Riau Sejahtera dinyatakan sebagai pemenang lelang sampah Pekanbaru pada Desember 2023 yang lalu. Perusahan ini menjadi operator sampah baik untuk zona I maupun zona II.
Untuk zona I adapun pagunya di angka Rp28,8 Miliar dan putus di angka Rp27,9 Miliar. Sementara untuk zona II adapun angka pagunya adalah Rp27,5 Miliar dan putus di angka Rp26,8 Miliar.
Penulis: Mimi Purwanti
Editor: Riki
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :