PEKANBARU- Langkah tegas Gubernur Riau (Gubri), Edy Natar dalam menangani konflik antara masyarakat Okura dan PT SIR (Surya Intisari Raya) mendapat dukungan luas. Termasuk dari Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (APTISI) Wilayah Riau.

Ketua APTISI Wilayah Riau, Prof Dr H Syafrinaldi, SH, MCL, juga Rektor UIR, menyatakan dukungan penuh terhadap kebijakan Gubri. Ia percaya dengan semangat Gubri Edy Natar akan membawa penyelesaian yang serius terhadap konflik tersebut.

“Kami tentu saja mendukung penuh kebijakan tegas pak Gubernur terhadap hal itu. Semoga aparat penegak hukum di riau akan bekerja keras dan cerdas dalam penyelesaian kasus ini” ujar Guru Besar Bidang Hukum Universitas Islam Riau (UIR) tersebut.

Apalagi Gubri Edy Natar membentuk tim gabungan yang mencakup berbagai instansi terkait, seperti Dinas Perkebunan, Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Inspektorat, dan Satpol PP Provinsi Riau. Tim ini bertugas melakukan pendalaman terkait luas lahan HGU PT SIR, menyelidiki fakta-fakta terkait pemanfaatan lahan, dan memastikan pemenuhan hak-hak masyarakat setempat sesuai regulasi.

Dalam kapasitasnya sebagai praktisi hukum, Prof Syafrinaldi tidak meragukan sedikit pun kinerja dan keberanian Edy Natar dalam menuntaskan konflik ini. Itu juga yang membuat dukungan dari berbagai elemen masyarakat di Provinsi Riau yang tak ragu untuk kinerja tim yang dibentuk Gubri Edy Natar.

“Kami yakin dan percaya, pak Gubernur tetap memiliki semangat patriotisme, sehingga beliau akan bekerja serius, tegas, serta bersungguh-sungguh dalam membela kepentingan masyarakat,” ujar Syafrinaldi yang juga menjabat sebagai Sekretaris Umum Badan Kerja Sama Perguruan Tinggi Swasta Islam se-Indonesia (BKSPTIS).

Seperti yang ramai diberitakan Gubri mendapatkan dukungan penuh dari berbagai elemen sehingga kinerja tim bentukan Edy Natar ini tentunya akan mendapatkan atensi yang tinggi dari seluruh elemen masyarakat. Tim gabungan ini mulai bekerja untuk melakukan pendalaman terkait luas lahan HGU PT SIR serta memastikan pemenuhan hak-hak masyarakat setempat sesuai regulasi yang ada. (rls)

BERITA LAINNYA
Pria di Batam Ditangkap Polisi, Diduga Tipu Jemaah Umrah, Kerugian Capai Rp600 Juta Pemprov Harus Perhatikan Nasib Guru dan Tendik Honorer, Ekowi: Jangan Ada yang Dirumahkan Rudi Kurniawan Nakhodai BPC HIPMI Kepulauan Meranti, Targetkan Kemajuan Ekonomi Lokal Tumpukan Sampah Kini Jadi Pemandangan Lumrah di Pekanbaru, Pj Wako Sebut Begini Es Laksamana Mengamuk: Minuman Khas Riau yang Segar dan Mudah Dibuat		Pameran Honda SM Amin di Mal SKA Pekanbaru, Promo DP Ringan dan Cicilan Terjangkau PSPS Pekanbaru vs Persiraja Berakhir Imbang, Tetap Lolos 8 Besar Liga 2 Kapan Karet Wiper Harus Diganti? Simak Tanda-tandanya! 700 Jemaah Silver Silk Tour and Travel Jalani Manasik Umrah, Berangkat Awal Tahun ini HUT ke-24, Silver Silk Tour and Travel Tawarkan Promo Umroh dan Haji hingga Rp7,5 Juta