Butuh Bantuan Rp80 M
Kemendag Belum Balas Proposal Bantuan Bangun Pasar Cik Puan Pekanbaru
Kamis, 14 September 2023 - 12:46:32 WIB
PEKANBARU - Proposal bantuan pembangunan Pasar Cik Puan yang diajukan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru ke Kementerian Perdagangan belum mendapatkan jawaban.
Hingga kini, Pemko Pekanbaru masih berharap agar pembangunan Pasar Cik Puan yang terbengkalai dibantu oleh Pemerintah Pusat. Pasalnya, untuk melanjutkan pembangunan Pasar Cik Puan tersebut membutuhkan anggaran yang sangat besar.
Karena itu, Pemko Pekanbaru membuat proposal kepada Pemerintah Pusat untuk membantu pembangunan pasar tersebut. Dalam prosesnya, Pemko Pekanbaru telah menyampaikan proposal bantuan tersebut dan bahkan langsung kepada Presiden RI Joko Widodo.
"Harapan kita dengan upaya-upaya dari pak wali supaya (bantuan anggaran) dapat segera terwujud ya," ujar Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Pekanbaru, Zulhelmi Arifin, Kamis (14/9/2023).
Awalnya kata Ami sapaan akrabnya, Pemko diinformasikan oleh Pemerintah Pusat akan ada bantuan untuk revitalisasi pasar. Rencananya bantuan ini bakal diberikan untuk Pasar Bawah, dan ternyata Pasar Bawah telah dikelola pihak swasta melalui Kerjasama Pemanfaatan (KSP).
Menurutnya, ada kesalahan informasi untuk pemberian bantuan yang seharusnya untuk Pasar Cik Puan, namun dalam administrasi ditujukan untuk Pasar Bawah.
"Jadi yang dimaksud itu (beri bantuan) adalah Pasar Cik Puan. Beberapa waktu lalu kami juga diundang Kementerian PU untuk menyampaikan tentang ini. Apalagi sertifikat Pasar Cik Puan itu sudah terbit," katanya.
Pemko Pekanbaru juga melakukan upaya komunikasi ke pemerintah pusat, agar permintaan bantuan anggaran bisa segera terealisasikan. Di mana untuk melanjutkan pembangunan itu butuh anggaran puluhan miliar.
Sementara itu sebelumnya, Pj Walikota Pekanbaru Muflihun mengatakan, bahwa proposal bantuan dana sudah dikirim ke pemerintah pusat. Jumlah dana proposal yang diajukan ke Kementerian Perdagangan sekitar Rp80 miliar.
"Kita sudah ajukan. Kalau nggak salah nilai proposalnya itu sekitar Rp80 miliar," ujar Muflihun.
Muflihun menyebut, pemerintah kota sudah dua kali meminta bantuan ke pemerintah pusat. Pertama proposal bantuan ke Kementerian Perdagangan dan yang kedua langsung kepada Presiden.
"Kita sudah masukkan ke Kementerian dan juga sudah ke presiden kita minta bantu, mudah-mudahan lah," sebutnya.
Penulis: Rahmat Hidayat
Editor: Riki
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :