PEKANBARU - Program Pertukaran Pemuda Antar Provinsi (PPAP) Wilayah Barat 2023 resmi dimulai, Senin (3/7/2023). Provinsi Riau sebagai tuan rumah wilayah barat, menjamu peserta dari 35 provinsi dengan gala dinner atau makan malam bersama Gubernur Riau Syamsuar.
Dalam jamuan yang digelar di Gedung Daerah Riau, Senin (3/7/2023) malam, hadir Gubernur Riau Drs H Syamsuar. Kemudian Deputi Pengembangan Pemuda Kemenpora RI Asrorun Ni'am Sholeh, Asisten I Setdaprov Riau Masrul Kasmy, Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Kadispora) Riau H Boby Rachmat SSTPI MSI-AIFO-P, dan Wakil Bupati Pelalawan H Nasrudin SM MH.
Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Riau Boby Rachmat mengatakan, semua peserta sudah datang sejak Minggu (3/7) kemarin lusa. Program PPAP itu akan berlangsung hingga 5 Agustus mendatang.
Sementara itu, Gubernur Riau Syamsuar menyampaikan ucapan selamat datang dan terima kasih kepada pihak Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI dan peserta PPAP wilayah barat 2023. Ia berharap PPAP ini menjadi momentum yang sangat berarti untuk mempererat persahabatan dan menjalin kerja sama antar pemuda dari berbagai provinsi.
"Hadirnya PPAP ini menjadi ajang promosi bagi masing-masing daerah terutama Provinsi Riau sehingga Riau The Homeland of Melayu itu semakin dikenal di kalangan pemuda-pemudi dari berbagai daerah," ujar Gubri Syamsuar, Senin (3/7/2023) malam.
Gubri juga mengatakan, pertukaran pemuda ini merupakan salah satu inisiatif yang luar biasa dari Kemenpora dalam membangun jembatan yang kuat antargenerasi pemuda dari berbagai wilayah.
"Ini adalah kesempatan bagi pemuda-pemudi untuk mengenal dan memahami keanekarahan budaya, adat istiadat, serta potensi yang dimiliki masing-masing provinsi," ujarnya.
Menurutnya, lewat program PPAP ini dapat dilihat betapa pentingnya persatuan dan keragaman dalam memajukan bangsa.
"Saya sampaikan apresiasi kepada pemuda-pemudi yang terlibat dalam PPAP ini. Mereka telah menunjukkan keberanian dan ketekunan dalam menjelajahi wilayah baru, menghadapi tantangan, serta beradaptasi dengan lingkungan dan budaya yang berbeda," katanya.
Ia menilai, PPAP mampu membuka pintu dialog dan persahabatan yang baru antarpemuda dari berbagai provinsi yang ada di Indonesia. Untuk itu pihaknya mengajak seluruh peserta PPAP untuk berbagi cerita dan memperluas jaringan persahabatan.
"Mari manfaatkan momen ini untuk mempererat ikatan pemuda antar provinsi, menjalin kerja sama lebih erat, dan membangun masa depan yang lebih cerah bagi bangsa kita melalui generasi unggul dan tangguh," jelasnya.
Sementara itu, Deputi Pengembangan Pemuda Kemenpora RI, Asrorun Ni'am Sholeh, juga mengucapkan terima kasih atas kesediaan Provinsi Riau menjadi tuan rumah.
"Untuk rekan-rekan semua, jaga kesehatan, jaga kekompakan dan ambil pelajaran semaksimal mungkin dari kegitan ini. Rekan-rekan adalah duta bagi provinsi masing-masing, tetapi lebih dari itu rekan-rekan adalah satu komunitas pemuda Indonesia yang merepresentasi 64 juta pemuda Indonesia, di tangan rekan-rekanlah Indonesia Emas tahun 2045 akan terbentuk," katanya.
Diketahui, untuk penempatan 35 peserta dari 35 Provinsi itu akan dibagi dalam dua kecamatan di Pelalawan. Dua kecamatan itu yakni, Pangkalan Kerinci 25 orang di Kelurahan Pangkalan Kerinci, Desa Mekar Jaya. Sementara untuk di Kecamatan Pelalawan 10 orang dan itu hanya di Kelurahan Pelalawan di situs sejarah Istana Sayap Pelalawan.
Penulis: Rahmat Hidayat
Editor: Riki
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :