Angka Stunting di Pekanbaru Turun Jadi 11,4 Persen
Senin, 30 Januari 2023 - 11:43:42 WIB
PEKANBARU - Angka stunting di Kota Pekanbaru terus mengalami penurunan sejak tahun 2019 lalu. Prevalensi stunting atau anak terlambat tumbuh di Pekanbaru berada di 11,4 persen.
Dalam upaya untuk menurunkan stunting tersebut, Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Disdalduk KB) Pekanbaru merubah pola asuh dan pola makan anak. Akses sanitasi juga mempengaruhi anak berpotensi stunting.
Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Disdalduk KB) Pekanbaru, Muhammad Amin mengatakan, pihaknya terus melakukan upaya untuk mencegah kasus stunting.
"Kami berupaya melalui program perubahan prilaku, agar orangtua bisa mengatur pola makan anak lebih bergizi," ujar Amin, Senin (30/1/2023).
Menurutnya, anak-anak harus mendapat gizi seimbang setiap melahap makanannya. Makanan yang ada di piring tentu harus lengkap karbohidrat, protein hingga vitamin.
"Anak-anak yang sehat dalam tumbuh kembang tentu menerima gizi seimbang. Adanya asupan gizi seimbang tentu dapat mencegah anak dari ancaman stunting," sebutnya.
Upaya ini tentu dilakukan sejak awal yakni dari orangtua masih menjadi calon pengantin. Ada pendampingan khusus terhadap calon pengantin lewat aplikasi elektronik siap nikah dan hamil (Elsimil).
Penulis: Rahmat Hidayat
Editor: Riki
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :