PEKANBARU - Ombudsman RI perwakilan Riau tengah memproses laporan masyarakat terkait dugaan maladministrasi perizinan hiburan malam Jerome Polossium (JP) Pub & KTV di Jalan HR Soebrantas yang berada dekat dengan Ponpes.

Kepala Ombudsman RI perwakilan Riau, Bambang Pratama mengatakan, pihaknya masih memeriksa dan menganalisis dokumen terkait perizinan tersebut.

"Ini baru mau melakukan pemeriksaan ke pihak DPMPTSP pekanbaru, Satpol PP dan Camat Binawidya," katanya, Rabu (28/12/2022).

Dia menyebut pihaknya telah meminta keterangan berbagai pihak terkait hal itu.

"Kami harus kumpulkan dulu rangkaian pihak terkait. Yang tiga instansi itu harus utuh dulu. Kami sudah menghubungi pihak DPMPTSP, mudah-mudahan mereka tak ada yang cuti sehingga target kami minggu ini bisa dilakukan pemeriksaan," ucapnya.

Terkait dokumen pelapor yang sebelumnya kurang lengkap, Bambang menjelaskan, saat ini sudah dilengkapi sehingga sudah jadi laporan resmi.

"Sudah ada tim pemeriksaan yang saya buat surat tugasnya. Jadi minggu depan tinggal memperkuat apakah diperlukan pandangan ahli atau perlu ke pusat terkait masalah online single submission (OSS) di DPMPTSP," tuturnya.

Hasilnya juga belum bisa disampaikan karena menurut Bambang saat ini belum sampai tahap laporan akhir.

"Mekanismenya nanti kalau ada maladministrasi pasti ada langkah korektif. Kesibukan kami sedang meminta keterangan dari berbagai pihak agar aktual dan berimbang keterangannya. Jadi utuh," terangnya.

Diberitakan sebelumnya, tokoh masyarakat Riau, Azlaini Agus mendampingi berbagai simpul masyarakat melaporkan Pj Walikota Pekanbaru, Muflihun dan Camat Binawidya ke Ombudsman RI perwakilan Riau.

Pelaporan itu terkait perizinan diskotek Joker Poker yang kini berubah nama menjadi Jerome Polossium (JP) Pub & KTV, diduga menyalahi prosedur administrasi. Terlebih lagi berada dekat dengan pesantren dan masjid.

Penulis: Rico Mardianto
Editor: Barkah

BERITA LAINNYA
3.564 KK Terdampak Karena Banjir, Pelalawan Paling Parah Ketua PWI Riau Imbau Panitia Maksimalkan Persiapan Jelang Hari Pers Nasional 2025 Riau Darurat! Status Siaga Bencana Diperpanjang hingga Maret 2025 Polisi Usut Dugaan Korupsi SPPD Fiktif DPRD Riau, Rp 16 Miliar Telah Dikembalikan Kasus SPPD Fiktif DPRD Riau: Hana Hanifah Dipanggil Ulang, Diduga Terima Rp 1 Miliar!		BMKG: Terpantau 32 Titik Panas di Sumatera, Bengkulu Tertinggi, Riau 1 Titik Mau Kemana Hari ini? Yuk Cek Prakiraan Cuaca Untuk Provinsi Riau di Sini PGN Siapkan Investasi 338 Juta Dolar untuk Perluas Infrastruktur Gas dan Dukung Transisi Energi Mulai 1 Februari 2025, Penjualan LPG 3 Kg di Warung Dilarang, Wajib ke Pangkalan Resmi Krisis Sampah di Pekanbaru: Kemacetan dan Minimnya Trans Depo Jadi Biang Kerok!