Harganya Selangit, Warung-warung di Pekanbaru Pilih Tak Jual Beras dan Telur
Sabtu, 24 September 2022 - 19:55:22 WIB
PEKANBARU- Tingginya harga beras dan telur ayam berimbas kepada kedai harian di Kota Pekanbaru. Banyak warung-warung memilih tidak jual beras dan telur ayam sebab harganya selangit.
Seperti yang dialami Turiem, seorang ibu rumah tangga di Rumbai kebingungan saat beras di rumah habis. "Tadi udah ke warung-warung nanya beras enggak ada yang stok. Alasannya mahal. Tadi titip sama anak beli beras yang 5 kilogram yang biasanya Rp50 ribu udah dijual Rp70 ribu," keluhnya, Sabtu (24/9/2022).
"Belanja apa-apa sekarang pada naik, beras topi koki biasa dapat Rp10 ribu per kilogram sekarang sudah Rp14 ribu per di kedai, kalau dipasar dapatlah Rp13.500 tapi ya kalau dihitung-hitung sama ajalah, belum nanti kalau ke pasar bayar parkir lagi udah Rp2000 sekali parkir biasa Rp 1000," keluhnya.
Rata-rata harga telur dan beras disejumlah pasar tradisional di Kota Pekanbaru cenderung naik. Hal ini sudah berlangsung sejak pemerintah menetapkan kenaikan harga pada bahan bakar minyak (BBM).
Sekar, seorang pemilik warung membenarkan hal tersebut. "Enggak sanggup nyetok beras dan telur. Mahal. Jadi mending jual jajanan anak-anak yang enggak naik. Yang penting modal warung mutar," sebutnya.
Informasi yang diterima halloriau.com, harga beras Belida/Topi Koki dijual seharga Rp13.500/kg padahal sebelumnya hanya Rp10.000/kg. Untuk harga ditingkat kedai harian bisa mencapai Rp14 ribu/kg hingga Rp15 ribu/kg.
Untuk harga beras anak daro saat ini sudah berada diharga Rp15 ribu/kg ditingkatkan pasar padahal sebelumnya hanya Rp 14ribu/kg. Jika kembali dijual ditingkat pedagang kedai harian sudah mencapai Rp16 ribu/kg.
Telur ayam Rp2.600 per butir ditingkat pedagang pasar atau agen, harga akan lebih tinggi jika sampai ditingkat pedagang kedai harian bisa Rp3 ribu per butir.
Penulis: Mimi Purwanti
Editor: Riki
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :