PEKANBARU - Kecelakaan maut yang menewaskan Inaya Nafiza, siswi kelas 2 SDN 37 di Simpang 4 Garuda Sakti, Panam, pada Sabtu (25/6/2022) lalu masih meninggalkan rasa duka mendalam bagi keluarga. Apalagi, pihak keluarga korban menganggap tak ada itikad baik dari supir truk yang menabrak Inaya dan kedua orangtuanya itu.

Seperti yang diungkapkan kakek korban, Auzar Ilyas atau Datuk Tiawan hingga saat ini pihak keluarganya belum menerima ucapan belasungkawa dari pihak supir maupun perusahaan tempat supir bekerja.

"Sekarang ini yang kami tanyakan, dimana etikanya? Sampai sekarang ini tidak ada respon sama sekali. Kalau tuntutan kami dari keluarga itu yang penting datang dulu, nanti kita bicarakan, kita rundingkan. Kita ini pakai etikalah," kata dia dalam konferensi pers bersama media, Minggu (26/6/2022).

Auzar mengatakan, hingga saat ini baik keluarga pelaku maupun pihak perusahaan yang mempekerjakan supir truk tersebut sama sekali belum menghubungi keluarga korban. "Belum, sampai sekarang belum tahu, entah perusahaan apa (sopirnya menabrak korban), belum tahu, belum ada informasi," ujarnya.

Atas perbuatan supir truk yang fatal hingga menghilangkan nyawa Inaya, Auzhar mengatakan akan mengenakan sanksi adat kepada pengemudi truk dan perusahaan tersebut. "Kalau kami di Kampar, sanksi adatnya itu kami usir keluar daerah kami," tegasnya.

Untuk diketahui, pada hari Sabtu (25/6/2022) Inaya dan kedua orangtuanya berboncengan dengan sepeda motor usai menjemput rapor Inaya di sekolah.

"Mobil Truk tangki melaju dari utara Jalan Garuda Sakti menuju simpang Garuda Sakti. Setiba di Simpang Garuda Sakti Soebrantas, truk tersebut menabrak sepeda motor yang datang dari arah timur Jalan Soebrantas," kata Kapolsek Tampan, Kompol I Komang Aswatama.

Kompol I Komang juga menjelaskan, kalau saksi mata yang melihat kejadian sempat meneriaki supir truk kalau ada motor yang terseret dalam kolong truk. "Saksi sempat meneriaki si supir, sehingga motor tersebut terseret hingga 10 meter," jelasnya.

Peristiwa itu menewaskan Inaya di lokasi kejadian, sedangkan kedua orangtuanya yang luka parah dilarikan ke rumah sakit. Pengendara truk, Agung Saputra saat ini telah diamankan pihak kepolisian.

Penulis: Rinai Kasih
Editor: Barkah

BERITA LAINNYA
Jadwal MotoGP Prancis 2024 Akhir Pekan Ini, Jangan Sampai Kelewatan PSG Vs Dortmund: Mats Hummels Cs Menang 1-0, ke Final Liga Champions! Terpuruk di MotoGP 2024, Honda Terus Berjuang Tanpa Marquez 769 Mahasiswa Unilak Diwisuda, Ini Pesan Rektor Suhartono Mantap Maju Lawan Incumbent dan Calon Bupati Lainnya di Pilkada Siak 2024		Buat Konten Kritik Kebijakan Uang Kuliah, Mahasiswa Unri Dipolisikan Rektor Dinas PerkimtanLH Kepulauan Meranti Luncurkan Layanan Jemput Sampah di Setiap Rumah Hewan Kurban di Pekanbaru Jalani Pemeriksaan Kesehatan Jelang Idul Adha Indonesia Perjuangkan Pemberdayaan Perempuan dan Pengentasan Kemiskinan di Sidang CSW ke-68 PBB Sudah Salurkan Rp23,6 Miliar, BRK Syariah Buka Peluang Petani Dapat Dana Peremajaan Sawit