Retret Kepala Daerah di Akmil Magelang, Gubri: Bupati Pelalawan Absen, Bengkalis Hadir
Jumat, 21 Februari 2025 - 21:36:34 WIB
MAGELANG – Retret kepala daerah yang diselenggarakan oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) resmi dibuka hari ini di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah.
Gubernur Riau, Abdul Wahid, mengungkapkan bahwa seluruh kepala daerah dari Provinsi Riau hadir dalam acara tersebut, kecuali Bupati Pelalawan, Zukri.
Abdul Wahid menjelaskan bahwa ketidakhadiran Bupati Zukri baru diketahui setelah pembukaan acara, di mana Zukri tidak tampak sebagai peserta dalam kegiatan yang digelar hingga 28 Februari 2025 tersebut.
"Semua kepala daerah hadir, kecuali Bupati Pelalawan. Saya belum melihat beliau ada di sini," ujar Abdul Wahid saat diwawancarai pada Jumat (21/2/2025).
Namun, Bupati Bengkalis, Kasmarni, dipastikan hadir dalam acara tersebut. Kasmarni, yang juga merupakan kader PDIP, kembali terpilih untuk periode kedua bersama Wakil Bupati Bengkalis, Bagus Santoso. Kehadiran Kasmarni menegaskan bahwa sebagian besar kepala daerah dari Provinsi Riau turut serta dalam retret ini.
Abdul Wahid menilai bahwa materi dan tema yang akan dibahas dalam retret tersebut sangat relevan dan bermanfaat. Menurutnya, kegiatan ini akan semakin mempererat kerjasama antara pemerintah daerah dan pusat.
"Materinya bagus, tentu untuk membangun solidaritas dalam bekerja ke depan. Dengan adanya komunikasi yang baik antara pemerintah kabupaten/kota, provinsi, dan pusat, kita harapkan bisa menciptakan sinergi yang lebih baik," ungkapnya.
Sebelum acara retret dimulai, Abdul Wahid bersama dengan SF Hariyanto, telah mengumpulkan para bupati dan wali kota terpilih dari Provinsi Riau. Pertemuan tersebut bertujuan untuk menyamakan persepsi dalam membangun Provinsi Riau yang lebih baik ke depannya.
Mengenai ketidakhadiran Zukri, Bupati Pelalawan yang terpilih untuk periode kedua bersama Husni Thamrin, Zukri memastikan bahwa dirinya tetap mengikuti instruksi dari Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri. "Saya tetap tegak lurus dengan perintah Ketua Umum," kata Zukri saat dikonfirmasi.
Zukri, yang juga menjabat sebagai Ketua PDIP Provinsi Riau, menjelaskan bahwa ia memilih untuk tidak hadir dalam acara tersebut karena masih mengikuti arahan dari partai.
"Saat ini saya masih istirahat di tempat, masih menunggu arahan lebih lanjut," ujarnya.
Dengan adanya perbedaan pendapat ini, perhatian publik kini tertuju pada keputusan Bupati Pelalawan dan langkah-langkah yang akan diambilnya ke depan, mengingat kedekatannya dengan Ketua Umum PDIP serta posisinya sebagai salah satu tokoh penting di Provinsi Riau.
Retret ini dirancang untuk memperkuat hubungan dan kerjasama antara pemerintah daerah dengan pemerintah pusat. Diikuti oleh para kepala daerah dari seluruh Indonesia, acara ini diharapkan dapat memperkuat solidaritas serta meningkatkan komunikasi yang lebih efektif dalam menjalankan program-program pembangunan di daerah masing-masing. (*)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :