PEKANBARU - Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) bagi masyarakat yang sedang berulang tahun mencakup beberapa pengecekan. Di antaranya pengecekan fisik dan laboratorium.
"Masyarakat dapat melakukan pengecekan kesehatan saat ulang tahun. Ini bertujuan untuk meningkatkan kesehatan masyarakat," kata Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Riau, drg Sri Sadono Mulyanto, Rabu (19/2/2025).
Dikatakannya, merujuk pada Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.01.07/MENKES/33/2025, adapun daftar pemeriksaan yang akan didapat dari cek kesehatan gratis saat ulang tahun, terbagi pada beberapa golongan usia.
"Untuk golongan bayi yang akan dicek yakni kekurangan hormon tiroid sejak lahir, kekurangan enzim pelindung sel darah merah (G6PD), kekurangan hormon adrenal sejak lahir, penyakit jantung bawaan (PJB) kritis, kelainan saluran empedu dan pengecekan pertumbuhan," katanya.
Kemudian untuk pemeriksaan kesehatan pada balita dan anak prasekolah meliputi, pemeriksaan pertumbuhan, perkembangan, tuberkulosis, telinga, mata, gigi, talasemia (mulai usia 2 tahun) dan gula darah (mulai usia 2 tahun).
"Selanjutnya pemeriksaan kesehatan pada dewasa meliputi pemeriksaan Kardiovaskular yakni merokok, tingkat aktivitas fisik, status gizi, gigi, tekanan darah, gula darah, risiko stroke (mulai usia 40 tahun), risiko jantung (mulai usia 40 tahun) dan fungsi ginjal (mulai usia 40 tahun)," ungkapnya.
Kemudian pemeriksaan paru yang meliputi pemeriksaan tuberkulosis, penyakit paru obstruktif kronis (PPOK) (mulai usia 40 tahun).
Pada pemeriksaan kanker, dikatakan Sri Sadono meliputi kanker payudara (pada perempuan mulai usia 30 tahun), kanker leher rahim (pada perempuan mulai usia 30 tahun), Kanker paru (pada laki-laki mulai usia 45 tahun), Kanker usus (pada laki-laki mulai usia 45 tahun).
"Pemeriksaan fungsi Indra meliputi pemeriksaan mata dan telinga. Pemeriksaan kesehatan jiwa, pemeriksaan hati meliputi Hepatitis B, Hepatitis C, Fibrosis/sirosis hati. Pemeriksaan calon pengantin meliputi pemeriksaan Anemia (hanya pada perempuan), sifilis, HIV," katanya lagi.
Yang lain pada pemeriksaan kesehatan ada lansia meliputi pemeriksaan geriatri, pemeriksaan kardiovaskular yakni merokok, tingkat aktivitas fisik, status gizi, gigi, tekanan darah, gula darah, risiko stroke (mulai usia 40 tahun), risiko jantung (mulai usia 40 tahun), fungsi ginjal (mulai usia 40 tahun). Pemeriksaan paru yakni tuberkulosis dan penyakit paru obstruktif kronis (PPOK).
"Pemeriksaan kanker yakni kanker payudara (pada perempuan hingga usia 69 tahun), kanker leher rahim (pada perempuan hingga usia 69 tahun), Kanker paru (pada laki-laki), Kanker usus (pada laki-laki). Pemeriksaan fungsi Indra yakni mata dan telinga. Pemeriksaan kesehatan jiwa dan pemeriksaan hati meliputi Hepatitis B, Hepatitis C dan Fibrosis/sirosis hati," jelasnya.
Penulis: Yuni
Editor: Riki
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :